KOMITE Olah Raga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) memang belum begitu populer di tengah masyarakat, namun peran yang dimainkan dalam pengembangan olah raga nasional tak bisa dilihat sebelah mata. Belakangan ini, prestasi olah raga nasional cukup membanggakan tentu tidak bisa dilepas dari peran dan tugas KORMI.
Salah satu misi KORMI adalah bagaimana membudayakan olah raga dalam masyarakat atau lebih keren dengan istilah "Investasi Sehat". Persoalan sehat adalah masalah serius di tengah masyarakat saat ini. "Kebanyakan masyarakat Indonesia kurang bugar karena tidak sehat," ungkap Sekretaris KORMI Banten, Jasmara Bahar.
Lebih lengkap, silakan klik Podcast iNewsSerpong di laman ini
Di antara negara di kawasan Asia, menurut Jasmara Bahar, Indonesia termasuk negara dengan masyarakat kurang bugar. Jasmara Bahar yang lebih akrab dipanggil Bang Anjas, mengungkapkan pekerja Vietnam dan Thailand jauh lebih bugar dari pekerja Indonesia. "Setelah enam jam bekerja, pekerja di Indonesia sudah mengalami kelelahan," tutur Bang Anjas dengan nada serius.
Jadi investasi sehat sangat penting, sebab berkaitan langsung produktivitas masyarakat. Boleh jadi investor asing yang akan menanamkan modal memilih Vietnam dan Thailand karena pekerjanya lebih bugar. "Dalam tubuh pekerja yang bugar sudah pasti produktivitasnya tinggi," tambah Bang Anjas.
Selama ini, menyebut olah raga rekreasi keasannya seolah-olah dianggap bermain-main saja hanya sebagai hiburan. Padahal, makna terkandung dalam kata reakreasi sangat luas bukan sekadar jalan - jalan. "Kalau mau awet muda bisa masuk olah raga rekreasi - ikutilah olah raga senam karena instrukturnya cakep-cakep," canda Bang Anjas. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait
