JAKARTA, iNewsSerpong.id - Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno melakukan kontribusi kepada masjid-masjid di setiap daerah. Tidak hanya untuk ibadah, masjid yang di bangun oleh juga di isi masyarakat sebagai tempat wisata.
Dikutip dari laman resmi Instagram Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) @Pdiperjuangan, Rabu (6/4/2022), Istiqlal menjadi salah satu masjid besutan Bung Karno. Sebagai masjid yang tersebsar di Asia Tenggara, Istiqlal juga menjadi tempat favorit turis baik mancanegara maupun dalam negeri.
Selain Istiqlal, ada lima masjid sebagai kontribusi Bung Karno selama masa kepresidenannya. Berikut ini adalah nama-namanya;
Masjid Salman, Institut Teknologi Bandung (ITB).
Masjid Salman sendiri diberi langsung oleh Bung Karno yang terinspirasi dari sehabat mabi Salman Al-Farisi. Tahun 1964 silam, Mahasiswa ITB membacakan Ikrar untuk membangun masjid di kampus mereka.
Bung Karno memanggil delegasi dari kampus ITB serta ia mengatakan sanggup untuk memenuhi permintaan mereka. Mulai tanggal 5 Mei 1972, Masjid ini resmi dibuka untuk salat Jumat.
Masjid Syuhada, Yogyakarta
Masjid Syuhada juga menjadi salah satu masjid yang indah di Yogyakarta. Masjid ini dibuat oleh Bung Karno untuk mengenang para pahlawan yang menyerang pos kotabaru tentara jepang 7 Oktober 1965.
Dalam pembuatan masjid tersebut, Bung Karno tidak hanya memberikan sumbangan moril, tetapi sumbangan material sebesar Rp100 ribu ia sumbangkan untuk membuat kubah persada.
Masjid Jamik, Bengkulu
Masjid Jamik merupakan salah satu kenangan dari Bung Karno. Masjid ini dibuat ketika ia diasingkan oleh Hindia Belanda ke Bengkulu. Perpaduan antara Sumatera-Jawa ini terlihat kental di desain atap Masjid ini. Atapnya yang memiliki tiga lapis yang melambangkan iman, Islam, dan Ihsan.
Masjid Raudhatus Sa'adah, Sumatera Selatan
Menurut cerita dari masyarakat, gambar desain masjid ini merupakan ide dari Bung Karno. Presiden Soekarno yang sedang diasingkan di Bengkulu saat itu, memberikan hadiah gambar masjid ini kepada Pangeran Roes. Gambar tersebut ia lakukan ketika sedang berada di Bengkulu. Masjid Raudhatus Sa'adah mulai dibangun tahun 1938 sampai 1940.
Masjid PP Persis, Bandung
Masjid PP (Persatuan Pesantren Islam) adalah masjid yang langsung dirancang Presiden Soekarno pada tahun 1965. Masjid ini didirikan Bung Karno untuk meneruskan perjuangan gurunya H.O.S Cokroaminoto untuk melahirkan tokoh pendiri bangsa. Tahun 1977 masjid ini direnovasi total, namun bentuk menara yang diusung Bung Karno tidak pernah dirubah. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait