TANGERANG, iNesw.Serpong.id- Calon jamaah haji akan berangkat ke Tanah Suci melalui Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 29.000 orang. Mereka terbagi menjadi 73 kelompok terbang (kloter). Pemberangkatan di bandara ini, 4 Juni-5 Juli 2022. Mereka diberangkatkan menggunakan dua maskapai, Saudia Airlines dan Garuda Indonesia.
Alur keberangkatan dibuat lebih ringkas dan mudah. Beberapa proses pemeriksaan dilakukan di asrama haji masing-masing, jamaah juga akan langsung menuju pelataran pesawat (apron) Terminal 2F. Senior Manager of Branch Communication & Legal PT Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta mengatakan, pemeriksaan dokumen keimigrasian dilakukan di Asrama Haji Pondok Gede dan Bekasi, juga termasuk pemeriksaan bea cukai.
"Setelah semua selesai, jamaah kemudian dibawa dengan bus ke Bandara Soekarno-Hatta. Di Soekarno-Hatta akan melewati sisi apron Timur, tiba di T2F yang akan digunakan Terminal 2F (Gate) 6 dan 7," kata Holik, Sabtu (4/6/2022).
Seluruh jamaah akan menjalani pemeriksaan lanjutan begitu tiba di Terminal 2F. Terminal 2F juga disediakan holding area yang berkapasitas kurang lebih 900 tempat duduk, dilengkapi fasilitas pendukung seperti 15 unit portabel toilet, mushala perempuan dan mushala pria. "Di setiap koridor sudah kita siapkan fasilitas holding yang menampung sekitar 800-900 orang," ujar Holik.
Pemeriksaan dokumen keimigrasian oleh petugas Imigrasi Arab Saudi akan dilakukan juga di lokasi yang bersebalahan langsung dengan holding area ini. Ada 15 konter khusus Imigrasi Kerajaan Arab Saudi, 3 konter di antaranya khusus untuk calon jemaah haji yang menggunakan kursi roda. "Di Bandara Soekarno-Hatta ada konsep Makkah Route. Ada fasilitas free clearance dari Saudi Arabia sehingga menguntungkan jamaah, tidak perlu lagi mengantre (saat tiba) di bandara tujuan," tutur Holik.
Setelah selesai melakukan clearance keimigrasian oleh petugas Imigrasi Kerajaan Arab Saudi, para jamaah akan menuju holding area kedua. Selanjutnya mereka dapat langsung menuju ke boarding lounge 6 dan 7 untuk menunggu waktu penerbangan. (*)
Editor : Burhan
Artikel Terkait
