IHSG Ditutup Melemah di 6.814, AMMS dan ARTO Top Losers

JAKARTA,iNewsSerpong.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) penutupan perdagangan berada di zona merah. IHSG sempat dibuka menguat 6.880, namun terkoreksi 66,09 poin atau 0,96% ke level 6.814,53 di akhir perdagangan Jumat (14/10/2022).

Terdapat 179 saham menguat, 353 saham melemah dan 155 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp11,03 triliun dari 22,00 miliar saham yang diperdagangkan.

Baca Juga

Awal Pekan,  IHSG Terkoreksi 0,01 Persen ke 6.879

Indeks LQ45 turun 0,6% ke 972,642, indeks JII melemah 0,35% ke 603,106, indeks IDX30 turun 0,65% ke 512,14 dan indeks MNC36 melemah 0,14% ke 351,028.

Untuk indeks sektoral yang menguat hanya industri 0,27% dan properti 0,33%. Sedangkan mayoritas melemah antara lain sektor energi 1,15%, bahan baku 0,27% non siklikal 0,05%, siklikal 0,24%, kesehatan 1,02%, keuangan 0,6%, transportasi 0,37%, teknologi 1,52%, infrastruktur 0,88%.

Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) naik 15,32% ke Rp256, PT Paninvest Tbk (PNIN) naik 9,49% ke Rp1615 dan saham PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) naik 7,84% ke Rp110.

Baca Juga

IHSG Dibuka Hijau di 6.721, Saham LUCK-OBMD Top Gainers

Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Agung Menjangan Mas Tbk (AMMS) turun 6,94% di Rp86, PT Bank Jago Tbk (ARTO) turun 6,94% di 5025, dan PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) merosot 6,82% di Rp328.

Sedangkan tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).(*)

Editor : A.R Bacho