get app
inews
Aa Text
Read Next : Mad Romli-Irvansyah Tawarkan Pembangunan Tanpa Merusak Lingkungan Lewat Program Bangun Wisata

5 Poin Penting Wapres Kepada Dubai Holding, Tawarkan IKN Hingga Sektor Pariwisata

Jum'at, 04 November 2022 | 04:54 WIB
header img
Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin, saat bertemu perwakilan Dubai Holding, dalam kunjungan ke Dubai, Kamis (3/11/2022). (Foto: istimewa)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Dalam kunjungan kerja ke Dubai,  Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin, mengajak Dubai Holding menanamkan investasi di sektor pariwisata hingga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. 

Ajakan itu, disampaikan Wapres saat bertemu pemimpin Dubai Holding, Sheikh Ahmed Bin Saeed Al Maktoum, dalam kunjungan ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Kamis (3/11/2022).


Dubai Holding merupakan perusahaan milik pemerintah Dubai yang dipimpin oleh Sheikh Mohammed bin Rashid Al-Maktoum yang juga merupakan Wapres dan Perdana Menteri UEA.

Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi, mengungkapkan ada 5 poin yang disampaikan Wapres saat bertemu perwakilan Dubai Holding, diantaranya ajakan untuk berinvestasi di bidang pariwisata hingga Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Wapres mengemukakan beberapa hal penting yang menjadi target kerja sama Indonesia dengan Dubai Holding. Ada 5 poin yang disampaikan Wapres,” ungkap Masduki dalam keterangan yang diterima.

Poin pertama adalah sektor pariwisata. Dubai Holding, melalui anak perusahaannya Jumeirah Group sudah berinvestasi ke Indonesia yakni di Uluwatu, Bali, dan di beberapa tempat yang lain.

“Wapres berharap Jumeirah ataupun anak perusahaan yang lain ataupun Dubai Holding langsung berinvestasi di tempat-tempat pariwisata-pariwisata strategis di Indonesia. Misalnya di Danau Toba, Mandalika, dan destinasi prioritas yang sudah  dicanangkan pemerintah Indonesia,” kata Masduki.


Poin kedua, Wapres mengajak agar Dubai Holding berinvestasi di industri halal. “Di industri halal itu diundang bagaimana agar Dubai Holding perlu bekerja sama karena Indonesia juga mengembangkan hal itu,” ujar Masduki. 

Poin ketiga, investasi di keuangan syariah. “Tadi juga dijelaskan bahwa keuangan syariah di Indonesia itu potensinya bagus dan Dubai Holding dipersilakan untuk datang ke Indonesia,” kata Masduki.

Poin keempat, lanjutnya, adalah investasi di Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjadi kekuatan ekonomi Indonesia dan memiliki potensi besar. 

“UMKM itu kan strategis posisinya, menjadi penopang ekonomi nasional, juga berkontribusi untuk PDB, sehingga harapan pemerintah Indonesia, Dubai Holding bisa masuk ke UMKM,” ungkap Masduki.

Poin kelima, Wapres mengajak Dubai Holding berinvestasi di IKN Nusantara. Wapres meminta Dubai Holding datang ke Indonesia itu melihat-lihat di IKN. 

"Tadi dijelaskan oleh Wapres bahwa IKN itu adalah sebuah simbol bukan saja ibu kota, tapi adalah simbol bagaimana Indonesia membangun peradaban seperti bagaimana Dubai dan Uni Emirat Arab juga membangun peradaban,” tutur Masduki.(*)

Editor : A.R Bacho

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut