get app
inews
Aa Text
Read Next : Ini Acara Malam Tahun Baru di Jakarta

Polres Kota Tangerang Fokus Gangguan Geng Motor, Pengamanan Perayaan Malam Tahun Baru

Kamis, 30 Desember 2021 | 08:03 WIB
header img
Polres Kota Tangerang melakukan berbagai persiapan pengamanan perayaan malam tahun baru. (Foto/Ilustrasi : SINDOnews)

TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id - Berbagai persiapan pengamanan dilalkukan Polres Kota Tangerang menjelang perayaan  malam Tahun Baru 2022. Untuk mengantisipasi adanya gangguan keamanan dan ketertiban.

Kapolres Kota Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengungkapkan, pihaknya fokus pada gangguan ketertiban, terutama pada geng motor yang akhir-akhir ini meresahkan warga.

Tak hanya pada geng motor, pengamanan di area perbatasan, dan juga pusat keramaian akan diperketat menjelang malam pergantian tahun.

"Untuk malam pergantian tahun, fokus kita adalah antisipasi adanya geng motor, dan pengamanan pada kawasan-kawasan yang menjadi area perbatasan, serta di pusat keramaian," katanya di Tangerang, Rabu kemarin.

Polisi juga akan diterjunkan untuk melakukan pemetaan wilayah yang rawan dan berpotensi terjadi tindak kriminal ataupun gangguan di malam tahun baru.

Wahyu juga mengintruksikan patroli motor sabhara untuk selalu siaga. "Disiapkan dari sekarang. Sehingga kita bisa mobile dengan cepat dan antisipasi malam tahun baru," lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Tangerang Mohammad Yusup menambahkan, Dishub juga akan ikut mendirikan pos pengawasan di area pariwisata.

Ada sekitar 44 titik pos pengawasan yang tersebar di daerah perbatasan ataupun pariwisata. "Ada 44 titik, baik itu daerah perbatasan langsung dengan Kabupaten Lebak, Rangkasbitung, Cihideung, Sepatan dan Kosambi. Hingga tempat wisata seperti di Pulo Cangkir, Tanjung Kait, Tanjung Pasir, Pelelangan Cituis dam Tugu Mauk," jelas Yusuf.

Dia juga mengimbau, agar masyarakat merayakan malam pergantian tahun dengan sederhana. Terlebih saat ini pandemi Covid-19 masih berlangsung sehingga masyarakat masih perlu menerapkan protokol kesehatan.

"Kami imbau, merayakannya tidak dengan berlebihan, cukup dirayakan sederhana saja, dan tak lupa harus mematuhi protokol kesehatan, tidak berkerumun, dan tidak menciptakan hal-hal yang tidak diinginkan," ungkapnya. (*)

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut