get app
inews
Aa Read Next : Tanggapi Ziarah ke Makam Mertua, Inul Daratista : Kami Saling Menghormati

Lengkap dengan Bacaan Doa, Tata Cara Ziarah Kubur Orang Tua

Selasa, 13 Februari 2024 | 08:56 WIB
header img
Tata Cara Ziarah Kubur Orang Tua Lengkap dengan Bacaan Doa (Foto: Antara)

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Tata cara ziarah  kubur  orang tua lengkap dengan bacaan doa patut Anda simak.  

Ziarah kubur adalah salah satu sunnah Rasulullah SAW yang mengandung banyak manfaat, seperti melembutkan hati, mengingatkan kita kepada kematian dan akhirat, serta mendoakan ahli kubur.

Ziarah kubur juga merupakan bentuk penghormatan dan kasih sayang kepada orang tua yang telah meninggal dunia.

Namun, ziarah kubur tidak boleh dilakukan dengan cara yang bertentangan dengan syariat Islam, seperti mempersembahkan ibadah kepada ahli kubur, meminta bantuan dan pertolongan kepada mereka, membuat bangunan di atas kuburan, atau menjadikan kuburan sebagai tempat ibadah.

Semua itu termasuk perbuatan mengada-ada dan syirik yang harus dihindari.

Lalu, bagaimana tata cara ziarah kubur yang benar sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW? Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat diikuti:
1. Niatkan ziarah kubur sebagai ibadah kepada Allah SWT dan untuk mendoakan orang tua yang telah meninggal.

2. Pilih waktu yang sesuai untuk ziarah kubur, seperti hari Jumat, hari raya, atau hari-hari yang dianjurkan untuk beramal shalih. Hindari ziarah kubur pada malam hari, karena Rasulullah SAW melarangnya.

3. Bersihkan diri dan berpakaian yang sopan sebelum ziarah kubur. Jika perlu, bawa air bersih untuk membersihkan kuburan dari kotoran atau tanaman liar.

4. Mengucap salam saat memasuki area pemakaman, dengan mengucapkan:

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لاَحِقُوْنَ نَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ “


Semoga kesejahteraan terlimpah kepada kalian, wahai penghuni kubur dari orang-orang yang beriman dan muslim, dan sesungguhnya kami, insya Allah, akan menyusul kalian. Kami memohon kepada Allah keselamatan bagi kami dan kalian.” (HR. Muslim)


5. Membaca surah pendek dari Al-Quran, seperti Al-Qadr sebanyak 7 kali, Al-Fatihah sebanyak 3 kali, Al-Falaq sebanyak 3 kali, An-Nas sebanyak 3 kali, Al-Ikhlas sebanyak 3 kali, dan Ayat Kursi sebanyak 3 kali. Ini adalah amalan yang dianjurkan oleh beberapa ulama, seperti Imam Nawawi dan Ibn Qudamah, berdasarkan hadits-hadits yang shahih

6. Mendoakan mayat dengan doa yang sesuai, seperti:


 اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِحَيِّنَا وَمَيِّتِنَا وَشَاهِدِنَا وَغَائِبِنَا وَصَغِيْرِنَا وَكَبِيْرِنَا وَذَكَرِنَا وَأُنْثَانَا اللَّهُمَّ مَنْ أَحْيَيْتَهُ مِنَّا فَأَحْيِهِ عَلَى الْإِسْلَامِ وَمَنْ تَوَفَّيْتَهُ مِنَّا فَتَوَفَّهُ عَلَى الْإِيْمَانِ اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلاَ تُضِلَّنَا بَعْدَهُ


 “Ya Allah, ampunilah orang-orang yang masih hidup dan yang sudah mati di antara kami, yang hadir dan yang tidak hadir, yang kecil dan yang besar, yang laki-laki dan yang perempuan. Ya Allah, barangsiapa yang Engkau hidupkan di antara kami, maka hidupkanlah dia dalam keadaan Islam, dan barangsiapa yang Engkau wafatkan di antara kami, maka wafatkanlah dia dalam keadaan iman. Ya Allah, janganlah Engkau halangi kami dari pahala mereka, dan janganlah Engkau sesatkan kami setelah mereka.” (HR. Abu Dawud)

Khusus untuk orang tua, kita juga dapat membaca doa berikut:

 اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِأَبِيْ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مُدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ 


“Ya Allah, ampunilah ayahku (ibu) dan rahmatilah dia, berilah dia kesehatan dan maafkanlah dia, muliakanlah tempat tinggalnya dan luaskanlah pintu masuknya, mandikanlah dia dengan air, salju, dan es, bersihkanlah dia dari segala dosa sebagaimana Engkau membersihkan baju putih dari kotoran.” (HR. Muslim)

7. Hindari berjalan di atas kuburan dan duduk di atasnya, karena hal itu termasuk bentuk penghinaan kepada ahli kubur. Rasulullah SAW bersabda:


 إِنَّهُ لَيَسَ مِنْ بِرٍّ أَنْ تَمْشُوا عَلَى قُبُوْرِهِمْ وَلاَ تَجْلِسُوْا عَلَيْهَا 


Sesungguhnya bukanlah termasuk kebaikan jika kalian berjalan di atas kuburan mereka dan duduk di atasnya.” (HR. Ahmad)


8. Keluar dari area pemakaman dengan mengucapkan: 

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لاَحِقُوْنَ نَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ “


Semoga kesejahteraan terlimpah kepada kalian, wahai penghuni kubur dari orang-orang yang beriman dan muslim, dan sesungguhnya kami, insya Allah, akan menyusul kalian. Kami memohon kepada Allah keselamatan bagi kami dan kalian.” (HR. Muslim)

Demikianlah tata cara ziarah kubur orang tua yang sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Semoga kita dapat melaksanakannya dengan baik dan mendapatkan pahala dari Allah SWT. 

(*)

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Berita iNews Serpong di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut