KISAH SUKSES: Berkat AI, Charles Liang Masuk Jajaran Orang Terkaya di Dunia, Hartanya Tembus Rp98 T

CHARLES LIANG adalah pendatang baru dalam daftar orang terkaya di dunia 2024 yang dirilis oleh Forbes. Pundi-pundi miliarder ini diisi dari industri kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).

Forbes melaporkan, dalam satu tahun terakhir, perusahaan-perusahaan teknologi telah mengalami peningkatan nilai saham yang signifikan, menghasilkan kekayaan lebih bagi para pemimpin teknologi global.

Fenomena ini telah menyebabkan lebih dari sebelas miliarder AI baru masuk ke dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes. Turut dalam daftar tersebut adalah Charles Liang, salah satu pendiri Super Micro Computer, sebuah perusahaan yang memproduksi server untuk aplikasi AI.

Pertumbuhan Nilai Saham

Super Micro Computer, yang menghasilkan server untuk aplikasi AI, telah mencatat kinerja yang mengesankan dengan pertumbuhan saham lebih dari 10 kali lipat selama tahun lalu. Hal ini membuat salah satu pendirinya, Charles Liang bersama istrinya, Sara Liu, masuk ke dalam jajaran orang terkaya di dunia.

Kekayaan bersih Charles Liang mencapai 6,1 miliar dolar AS atau setara dengan Rp98,44 triliun. Liang, seorang warga Taiwan, mendirikan Super Micro Computer pada tahun 1993. Produk-produknya kini menjadi favorit banyak perusahaan AI dan cloud karena kehandalan server dan sistem penyimpanannya.

Pendapatan Super Micro Computer mencapai rekor 7 miliar dolar AS pada tahun fiskal 2023. Saham perusahaan ini naik lebih dari 1.100 persen selama 12 bulan terakhir, bahkan melampaui pertumbuhan saham mitra pembuat chipnya sendiri, seperti Nvidia, Intel, dan AMD. Sara Liu, istri dari Charles Liang, juga merupakan seorang miliarder baru dan menjabat sebagai wakil presiden senior di Super Micro.

Menurut informasi dari laman Super Micro, Charles Liang telah memimpin pengembangan arsitektur dan teknologi sistem server selama lebih dari tiga dekade. Di bawah kepemimpinannya, Super Micro berkembang dari perusahaan motherboard dan subsistem menjadi bisnis bernilai miliaran dolar.

Perusahaan ini telah berkembang secara global dengan kantor pusat di San Jose, California, Amerika Serikat (AS), dan kampus manufaktur serta operasi signifikan di Asia dan Eropa, dengan lebih dari 4.000 karyawan di seluruh dunia.

Charles Liang juga dikenal sebagai pemegang banyak paten teknologi server. Dia menyelesaikan gelar Master of Science di bidang Teknik Elektro dari University of Texas di Arlington dan gelar Bachelor of Science di bidang Teknik Elektro dari National Taiwan University of Science & Technology di Taiwan. (*)

Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Charles Liang Masuk Jajaran Orang Terkaya di Dunia Berkat AI, Hartanya Tembus Rp98,44 Triliun ", Klik untuk baca: https://www.inews.id/finance/bisnis/charles-liang-masuk-jajaran-orang-terkaya-di-dunia-berkat-ai-hartanya-tembus-rp9844-triliun.

Download aplikasi Inews.id untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
https://www.inews.id/apps

Editor : Syahrir Rasyid