Tekan Angka Kecelakaan Kerja: Dräger Luncurkan Detektor Gas Canggih dan SCBA Terbaru!
JAKARTA. iNewsSerpong.id– Angka kecelakaan kerja di Indonesia masih tinggi, mencapai 462.241 kasus sepanjang 2024. Penyebabnya beragam, mulai dari kelalaian prosedur, kurangnya pelatihan, hingga paparan gas berbahaya dan kekurangan oksigen di area terbatas.
Menanggapi tantangan ini, Dräger Indonesia meluncurkan dua solusi inovatif: Detektor multigas X-am 2600 dan SCBA (Self-Contained Breathing Apparatus) PSS 3000E. Kedua perangkat ini dirancang khusus untuk melindungi pekerja dari gas beracun dan kondisi minim oksigen, terutama di confined space.
Komitmen Dräger untuk Keselamatan Kerja
Peluncuran produk standar Jerman ini dilakukan dalam workshop "Managing Risks: Confined Space Entry & Health and Safety at the Workplace" di kantor pusat Dräger Indonesia.
Acara ini juga mengedukasi peserta industri tentang risiko kerja di ruang terbatas dan pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Ratna Kurniawati, Managing Director Dräger Indonesia, menyatakan perlindungan yang efektif tidak hanya bergantung pada regulasi, tetapi juga pada ketersediaan perangkat andal di situasi darurat.
"Kami terus memperkuat peran sebagai mitra industri dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan berkelanjutan."kata dia.
Produk X-am 2600 dan PSS 3000E dikembangkan agar andal, praktis, dan ekonomis, tanpa mengurangi kualitas khas Dräger. Keduanya melengkapi lini portabel Dräger untuk berbagai sektor seperti manufaktur, minyak dan gas, kimia, tambang, hingga konstruksi.
Siva Salitoray, Head of Safety Dräger Indonesia, menjelaskan bahwa produk baru ini merupakan pengembangan dari X-am 2800 dan PSS 3000, menawarkan pilihan yang lebih kompetitif.
"Peluncuran ini merupakan langkah nyata dalam menghadirkan teknologi berkualitas tinggi khas Dräger, Technology For Life," katanya.
.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta