JAKARTA,iNewsSerpong.id - Bank Indonesia secara agresif menaikkan suku bunga acuan BI-7 Day Reverse Repo Rate sebesar 50 basis poin (Bps) menjadi 4,25%,
meski demikian Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada sesi terakhir perdagangan hari ini.
IHSG sempat melemah, namun ditutup naik 30,59 poin atau 0,43% ke level 7.218,90. Pada penutupan perdagangan, Kamis (22/9/2022), terdapat 277 saham menguat, 233 saham melemah dan 185 saham stagnan.
Transaksi perdagangan mencapai Rp14,3 triliun dari 30,9 miliar saham yang diperdagangkan. Indeks LQ45 menguat 0,28% ke 1.032,091, indeks JII menguat 0,82% ke 630,498, indeks IDX30 menguat 0,31% ke 545,949 dan indeks MNC36 menguat 0,41% ke 365,09.
Sedangkan indeks sektoral mayoritas menguat antara lain energi 1,83%, bahan baku 1,08%, industri 0,95%, non siklikal 0,15%, kesehatan 0,06%, properti 0,14%, infrastruktur 0,47%, transportasi 0,76%. Adapun yang melemah hanya sektor siklikal 0,32%, keuangan 0,02%, dan teknologi 0,69%.
Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) naik 25,00% ke Rp450, PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) naik 24,55% ke Rp274 dan saham PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD) naik 13,58% ke Rp92.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Agung Menjangan Mas Tbk (AMMS) melemah 9,94% di Rp163, PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) merosot 5,66% di Rp500, dan saham PT Hetzer Medical Indonesia Tbk (MEDS) turun 5,26% ke Rp288.
Editor : A.R Bacho
Artikel Terkait