JAKARTA, iNewsSerpong.id - Rizky Billar sudah dimaafkan oleh Lesti Kejora bersama keluarganya usai melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Billar meyakinkan orang tua Lesti bahwa mereka tidak salah memilihnya sebagai menantu. Meski demikian, Billar sadar betul bahwa KDRT yang dia lakukan kepada Lesti membuatnya hampir gagal sebagai suami.
Rizky Billar Hampir Gagal
Karena itu, dia berterima kasih kepada istri dan keluarganya lantaran telah memaafkan dan memberikan kesempatan. "Insya Allah mereka tidak gagal memilih saya sebagai menantunya, memilih saya untuk menjaga istri saya," kata Billar di Polres Metro Jakarta Selatan pada Rabu, 18 Oktober 2022.
"Mohon maaf karena saya hampir gagal mengemban amanah. Terima kasih juga atas kesempatan untuk belajar berbenah menjadi kepala rumah tangga yang lebih baik lagi," sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Lesti juga minta maaf kepada masyarakat lantaran telah membuat gaduh dengan kasus KDRT yang menimpanya. Namun, pedangdut itu menyebut bahwa langkah yang dia ambil adalah keputusan yang terbaik untuk rumah tangganya.
"Untuk masyarakat, Dede mengucapkan permohonan maaf dari apa yang sudah terjadi dari musibah ini menjadi keresahan bagi masyarakat. Tapi Insya Allah keputusan ini jadi keputusan terbaik kita semua," jelas Lesti.
Di sisi lain, pelantun Kejora itu yakin bahwa kasus KDRT ini akan membuat Billar berubah menjadi suami dan ayah yang baik. Pedangdut 23 tahun tersebut juga memohon doa masalah yang menimpanya ini bisa menjadi pembelajaran untuk keluarganya.
"Mohon maaf pada masyarakat atas musibah yang menimpa kepada keluarga saya. Mohon doanya mudah-mudahan ini jadi pelajaran besar untuk lebih baik kedepannya," ujar Lesti.
"Insya Allah saya yakin dari pengalaman ini, saya belajar dan suami akan belajar untuk lebih baik," tandasnya. (*)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Rabu, 19 Oktober 2022 - 07:44 WIB oleh Selvianus Kopong dengan judul "Dimaafkan Keluarga Lesti Kejora, Rizky Billar: Insya Allah Mereka Tidak Gagal Milih Saya Sebagai Menantu".
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait
