Sadis! Perundungan di SMA Binus Seret Anak Vincent Rompies Diungkap Ibu Korban, Ini Kronologinya

iNews.id
Foto sekumpulan remaja laki-laki yang diduga anggota Geng Tai pelaku perundungan siswa SMA Binus School, beredar di media sosial. (Tangkapan layar)

JAKARTA, iNewsSerpong.id – Kejadian perundungan seorang siswa di SMA Binus Serpong yang viral di media sosial X, diuraikan oleh orang tua korban. 

Kronologi kasus perundungan itu viral di media sosial X. Disebutkan, perundungan itu dilakukan sekelompok siswa yang bergabung dalam Geng Tai. Mereka sering nongkrong di sebuah toko kecil di belakang sekolah Binus School dan melakukan hal-hal yang dilarang sekolah, termasuk melakukan kekerasan kepada para juniornya.

Yang menghebohkan, anak musisi Vincent Rompies diduga terlibat dalam kasus pengeroyokan satu murid SMA tersebut hingga masuk rumah sakit.

Sementara kronologi lebih detail terkait perundungan itu juga viral di media sosial, yang diduga disampaikan oleh ibu kandung korban. Dalam postingannya, ibu korban memberikan penjelasan untuk menjawab rasa penasaran sesama orang tua siswa Binus School. Putranya menjadi korban kekerasan seniornya, siswa kelas 3 di SMA Binus Internasional School. 

"Menjawab semua rasa penasaran para orang tua Binus. Ya benar adanya telah dilakukan kekerasan terhadap anak saya, yang dilakukan seniornya anak-anak kelas 3 SMA Binus Internasional School Serpong, sekelompok genk sekolah," tulis akun tersebut, dikutip iNews.id dari tangkapan layar yang beredar di X, Senin (19/2/2024). 

Ibu korban mengatakan, para pelaku mempunyai peran masing-masing dalam kejahatannya. Putranya telah dianiaya sejak 2 Februari lalu, mulai dari dihajar, dipiting, dicekik, diikat, ditendang dan disundut rokok. Aksi itu bahkan ditonton banyak orang.  

"Sejak tanggal 2 Februari anak sy dihajar, dipiting, dicekik, diikat di tiang, ditendang, diludahi bergantian, badannya disundut dengan rokok, dipukul pakai kayu dari belakang, dihajar bagian perutnya dan ditonton banyak orang."

Kekerasan terhadap Siswa Binus School Berlanjut 

Tak berhenti di hari itu, kekerasan terhadap anaknya berlanjut beberapa hari kemudian. Kali ini selain dihajar, tangan anaknya juga dibakar dengan korek api. 

"Masih banyak lagi yang gak bisa saya sebutkan dan berlanjut ke part 2 sebelum pemilu, dihajar lagi, dan dibakar tangannya pake korek api yang dipanasin dan tololnya mereka videokan."

Dia menyebutkan, sudah mendapat video detik-detik anaknya dihajar. Dalam video, para pelaku penganiayaan mengatakan, itu baru pemanasan dan akan berlanjut. 

"Saya sudah dapat videonya dan mereka bilang itu hanya pemanasan dan akan dilanjut lagi hari Kamis."  

Beruntung ibu korban tahu dan langsung bertindak malam itu juga. 

Dia juga menjelaskan, penyebab anaknya tidak melawan saat dihajar para seniornya. 

"Kenapa anak saya tidak bisa melawan, karena diancam kalo lapor dan melawan adiknya yang kelas 6 SD akan dianiaya juga, akan dilecehkan dan bahkan mengancam membunuh," tulisnya. 

Ibu korban sempat berpikir, anaknya dianiaya karena melakukan kesalahan lebih dulu. Tapi ternyata, para pelaku bertindak sekeji itu dengan alasan agar mental anaknya kuat.  

"Saya sempat berpikir apakah anak saya ada salah duluan, pernah mukul orang ato berantem kenapa? Tapi ternyata itu cuma ditatar kaka kelasnya yang katanya biar mentalnya kuat situ sehat tong natar anak gw, sini lu pada gantian gw yg tatar sekarang, gimana perasaan orang tua lu, waras kah?." 

"Menyedihkan, pasti hati orang tua mana yg gak akan kecewa begitu tau anaknya seperti kriminal," tulisnya di akhir postingan.  

Hingga Senin sore, Geng Tai dan Binus masih ramai dibahas netizen di medsos dan menjadi trending topic. Begitu juga Vincent Rompies, yang anaknya diduga menjadi salah satu pelaku perundungan itu. Putra Vincent disebut-sebut sebagai salah satu anggota Geng Tai. 

Ada empat foto yang dibagikan dalam unggahan yang viral di media sosial. Salah satunya foto unggahan yang menceritakan kronologi kejadian tersebut, foto sekumpulan anak muda, serta beberapa foto korban yang terbaring di rumah sakit. Ada juga video yang menunjukkan salah seorang siswa dipukuli disaksikan banyak anak laki-laki.

Netizen pun ramai-ramai menyerbu kolom komentar di akun Instagram Vincent Rompies, mempertanyakan kebenaran putranya terlibat aksi kekerasan yang membuat salah satu murid SMA Binus sampai masuk rumah sakit.  

"Di Twitter (X) tuh katanya anak lo pembully, tolong diajarin bahwa manusia itu sama di mata Tuhan," komentar risajinnius  

"Isu soal anaknya yang ngebully itu bener gak ya? I came from Twitter," tanya nenazakiah.  

"Ini beneran anak vincent rompies kah yang bullyan anak itu," tambah swab_eo.  

"Bang beneran anaknya ngebully sampe masuk rumah sakit," sahut morethanknowwwww.  

Hingga berita ini dipublikasikan, belum ada konfirmasi dari Vincent Rompies, apakah benar putranya memang terlibat dalam kasus bullying di SMA Binus Serpong tersebut. Presenter itu juga belum merespons komentar para netizen.


Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Kronologi Perundungan di SMA Binus Seret Anak Vincent Rompies, Ibu Korban: Anak Saya Tak Melawan karena Adiknya Diancam ", Klik untuk baca: https://www.inews.id/lifestyle/seleb/kronologi-perundungan-di-sma-binus-seret-anak-vincent-rompies-ibu-korban-anak-saya-tak-melawan-karena-adiknya-diancam/all.

Download aplikasi Inews.id untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
https://www.inews.id/apps

Editor : A.R Bacho

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network