JAKARTA, iNewsSerpong.id - Ahmad Dhani tengah menjadi sorotan hingga dianggap melecehkan dan merendahkan wanita saat menyampaikan usulan soal pemain naturalisasi untuk menjadi bagian dari Timnas Indonesia.
Ahmad Dhani sepakat agar naturalisasi terus dilanjutkan. Tapi, dia mengusulkan agar PSSI mengurangi naturalisi pemain dengan fisiknya yang seperti 'bule' dengan ciri-ciri fisik yang disebutkan juga olehnya.
Usulan tersebut diutarakan dalam rapat kerja Komisi X DPR RI bersama Kemenpora dan PSSI terkait persetujuan pemberian status warga negara Indonesia (WNI) terhadap tiga pesepak bola keturunan Indonesia, Emil Audero Mulyadi, Dean Ruben James, dan Joey Mathijs Pelupessy.
Untuk jangka panjangnya, Dhani memberi usulan yang terdengar nyeleneh agar naturalisasi juga dilakukan kepada pemain dari luar yang usianya bukan lagi usia produktif sebagai pemain. Bukan langsung memperkuat timnas melainkan untuk dinikahkan dengan wanita Indonesia. Ahmad Dhani yakin anak dari pernikahan pemain naturalisasi dan perempuan Indonesia itu bisa menjadi pesepakbola handal.
"Pemain-pemain bola yang sudah di atas usia 40, pemain bola hebat, itu bisa juga kita naturalisasi, lalu kita jodohkan dengan perempuan Indonesia. Nah, anaknya itu yang kita harap jadi pemain bola yang bagus juga. Ini pemikirannya agak out of the box Pak Erick, tapi bisa dianggarkan untuk 2026 programnya Kita cari yang laki-laki saja, apalagi kalau yang Muslim itu kan bisa empat istrinya, pak" ujarnya.
Nantinya anak dari pernikahan pemain naturalisasi dan perempuan Indonesia itu akan dibina di tanah air untuk nantinya memperkuat timnas.
"Jadi kemungkinan ada pemain Arab, Alzeria, Aljazair, Maroko, banyak pemain jago-jago yang udah tua kita naturalisasi pak, kemudian dicarikan istri di sini, lalu anaknya kita bina pak, itu pasti yakin hasilnya lebih baik karena itu Indonesian born," ungkapnya.
Video yang berisi potongan pernyataan Dhani pun viral di media sosial salah satunya dibagikan pengguna X (Twitter) dengan akun @triwul82.
“Ahmad Dhani ini rasis dan sangat melecehkan wanita Indonesia,” bunyi cuitannya.
Usulannya bukan hanya dinilai tidak masuk akal tapi juga dinilai merendahkan wanita karena menjadikan wanita sebagai objek serta menganggap wanita hanya sebagai alat untuk menghasilkan anak. Bahkan, sindiran keras juga dilontarkan oleh mantan Menteri Perikanan dan Kelautam Susi Pudjiastuti.
"Apa yang dikatakan seseorang mencerminkan apa isi kepalanya," ujar Susi Pudjiastuti.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait