Menegangkan Drama Adu Penalti
Di babak adu penalti, penendang pertama Thailand, Pichitchai Sienkrathok, gagal melaksanakan tugasnya setelah tendangannya membentur tiang gawang. Sementara itu, penendang pertama Timnas Indonesia U-23, Kadek Arel, berhasil menyarangkan bola.
Penendang kedua Thailand, Thanawut Phochai, berhasil mencetak gol, tetapi Kakang Rudianto juga mencetak gol meski tendangannya sempat diulang karena kiper Thailand keluar garis. Skor menjadi 2-1.
Penendang ketiga Thailand, Songkhramsamut Namphueng, mencetak gol, sementara tendangan Robi Darwis berhasil ditepis. Skor menjadi 2-2. Penendang keempat, Sphon Noiwong, berhasil menyarangkan bola, dan Rayhan Hannan membalasnya, membuat skor sama 3-3.
Penendang kelima Thailand, Thanakrit Laorkai, membuat Thailand unggul 4-3, namun Hokky Caraka sukses menyamakan kedudukan 4-4. Penendang keenam Thailand, Chawanwit Sealao, mencetak gol, diikuti Yardan Yafi yang membuat skor menjadi 5-5.
Eksekutor ketujuh Thailand, Pattarapon, berhasil menyarangkan bola, tetapi Brandon Scheunemann membalasnya, membuat skor menjadi 6-6. Akhirnya, tendangan Yotsakon Burapha berhasil ditepis Ardiansyah, dan Alfharezzi Buffon menjadi penentu kemenangan Garuda Muda dengan skor akhir 7-6. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait
