JAKARTA, iNewsSerpong.id – Rencana pembangunan mobil nasional kembali mencuri perhatian publik. Pemerintah menargetkan kehadiran mobil nasional dengan harga terjangkau, di bawah Rp300 juta, untuk masyarakat luas.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Presiden Prabowo Subianto telah memberi arahan agar pemerintah menyiapkan anggaran khusus untuk proyek tersebut.
“Mobil nasional harus terjangkau. Market terbesar saat ini ada di bawah Rp300 juta dan itu yang kami dorong,” ujarnya dalam video di kanal YouTube Kadin Indonesia.
Bukan Sekadar Ganti Logo
Meski demikian, bentuk dan model mobil nasional masih menjadi tanda tanya. Apakah akan mengusung segmen MPV yang populer di Indonesia, atau justru SUV yang tengah naik daun—semuanya belum diumumkan.
Salah satu kandidat terkuat adalah Maung buatan PT Pindad yang memiliki TKDN 70 persen. Namun kendaraan tersebut saat ini masih terbatas untuk kebutuhan Kementerian/Lembaga dan belum dipasarkan ke publik.
Pengamat otomotif ITB, Yannes Pasaribu, menekankan bahwa mobil nasional harus dibangun serius, bukan sekadar mengganti logo pabrikan lain.
Ia menilai Indonesia berpeluang besar mengembangkan mobil listrik nasional jika fokus pada keunggulan kompetitif.
Proyek mobil nasional ditargetkan terwujud dalam tiga tahun ke depan, seiring dorongan pemerintah memperkuat industri otomotif Tanah Air. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait
