TANAH DATAR, iNewsSerpong.id - Cabut baiat dan kembali kepangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dilakukan sebanyak 518 anggota Negara Islam Indonesia (NII), di gedung Maharajo Dirajo, Batusangkar, Tanah Datar, Sumatera Barat, Jumat kemarin.
Cabut baiat tersebut diikuti oleh masyarakat yang tergabung dari beberapa Kabupaten Kota seperti Kota Padang, Kabupaten Agam, Tanah Datar, Solok, Solok Selatan, Payakumbuh, Sijunjung dan 50 Kota.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa mengatakan sejarah berdirinya Republik Indonesia, aktor intelektualnya berasal dari Minang. Salah satu proklamator adalah Bung Hatta, dengan perumusnya M. Yamin, Sutan Syahrir, Tan Malaka, Imam Bonjol, M Natsir, dan Rasuna Said.
"Apakah saudara-saudara tahu tokoh-tokoh tersebut adalah pendiri bangsa? Maka saya berharap jangan nodai warisan dari tokoh Minang yang sudah berjuang mengobarkan darah dan air mata demi berdirinya NKRI," kata Teddy.
Teddy meminta agar jangan menodai dengan rencana yang disusun oleh kelompok radikal baik itu makar tau tindakan separatis lainnya. "Karena, saya (Polri) dan TNI akan menjadi garda terdepan dan benteng terakhir demi menjaga keutuhan NKRI," katanya.
"Masyarakat saat ini telah mencabut baiatnya sebelumnya ikut kelompok tersebut hanya karena dibujuk dan dirayu," lanjutnya.
Maka, lanjut Teddy, dari lubuk hati yang paling terdalam menyampaikan apresiasi dan rasa terharu atas kesadaran saudara-saudara untuk kembali berikrar setia kembali ke NKRI.
Kapolda Sumbar menegaskan, akan memberikan tenggat waktu sampai tanggal 20 Mei 2022 yang bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional. "Jika tidak melakukan cabut baiat akan saya tegakkan hukum yang sekeras kerasnya," kata dia. Lihat
Artikel ini telah tayang di sumbar.inews.id dengan judul " Lagi, 518 Anggota NII di Sumbar Cabut Baiat kembali Setia ke NKRI ", Klik untuk baca: https://sumbar.inews.id/berita/lagi-518-anggota-nii-di-sumbar-cabut-baiat-kembali-setia-ke-nkri/all.
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait