JAKARTA, iNewsSerpong.id - Inilah daftar buaya paling mematikan di dunia berdasarkan catatan The Worldwide Crocodilian Attack Database (CrocBITE).
CrocBITE merumuskan daftar tersebut merujuk pada kasus penyerangan buaya terhadap manusia. Ada sejumlah alasan yang menyebabkan buaya menyerang manusia, diantaranya adalah untuk melindungi daerah kekuasaannya, melindungi telur mereka hingga karena mereka kelaparan.
Dirangkum dari berbagai sumber, inilah daftar buaya paling mematikan di dunia.
Buaya Paling Mematikan di Dunia
1. Buaya Amerika
Buaya Amerika (Crocodylus acutus)menghuni berbagai habitat perairan di wilayah Florida selatan dan Meksiko bagian selatan hingga Peru serta Venezuela.
Habitat asli buaya Amerika sebagian besar terdiri atas daerah pesisir. Meski begitu, juga dapat ditemukan di danau payau, rawa bakau, laguna serta pulau-pulau kecil.
Buaya laki-laki dewasa dapat tumbuh mencapai panjang 5 meter. Buaya Amerika ini sebenarnya merupakan pemangsa vertebrata yang lebih kecil. Meski begitu, tak jarang mereka juga menyerang manusia.
CrocBITE mencatat terdapat 90 orang diserang oleh buaya Amerika antara tahun 2008 dan 2013, dimana mengakibatkan sekitar 20 kematian.
2. Buaya Gharial
Buaya ini mendiami sungai-sungai di wilayah India bagian utara dan Nepal. Buaya Gharial atau gavial ini dapat dikenali melalui bentuk rahangnya yang panjangan dan sangat ramping bergigi tajam.
Gharial biasanya mencapai panjang sekitar 3,7 hingga 4,6 meter. Belum ada laporan yang menyatakan serangan buaya gharial ini terhadap manusia hidup. Namun, mereka tampaknya memakan mayat yang mengapung dalam upacara pemakaman di Sungai Gangga.
3. Buaya Air Asin
Buaya air asin atau yang juga disebut sebagai buaya muara Saltie oleh orang Australia merupakan buaya paling mematikan di dunia berikutnya.
Dilansir oleh The Guardian, buaya air asin ini dinobatkan sebagai buaya paling agresif di dunia yang didasarkan pada caranya mengalahkan musuh.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Charles Darwin University di Northern Territory menemukan bahwa buaya yang memiliki nama ilmiah Crocodylus porosus ini jauh lebih agresif daripada enam spesies buaya lain yang dipilih dari seluruh dunia.
Buaya ini terutama hidup di Asia Tenggara, India bagian selatan, utara Australia. Terlepas dari namanya, buaya air asin ini tidak hanya ditemukan di habitat air asin, melainkan juga ditemukan di perairan payau, sungai air tawar dan rawa-rawa.
Editor : Syahrir Rasyid