JAKARTA, INewsSerpong.id - Makanan khas Bali halal mudah ditemukan saat berkunjung ke Pulau Dewata. Masyarakat Bali memang dominan beragama Hindu. Namun, menemukan makanan halal di Bali bukan sesuatu yang sulit.
Terdapat banyak tempat makan di kawasan wisata yang menyajikan makanan khas Bali halal. Logo halal biasanya terpampang di depan tempat makan tersebut.
Berikut makanan khas Bali halal yang wajib kamu cicipi:
Nasi Campur Ayam Bali
Makanan halal khas Bali yang pertama adalah nasi campur ayam Bali. Nasi ini merupakan makanan favorit dan sangat terkenal seantero Bali. Nasi ini merupakan nasi putih biasa yang dicampur dengan berbagai macam lauk pauk seperti lawar, sate lilit, dan juga suwiran ayam yang banyak dan tidak pelit membuatmu akan puas dengan makanan kaya rasa yang satu ini.
Sate Plecing
Sate Plecing merupakan khas Bali yang halal dan wajib kamu coba kelezatannya. Sate ini terbuat dari bahan dasar ayam yang diberi bumbu plecing. Yang membedakan sate ini dengan sate lainnya yakni dari bumbunya. Karena, sate lain biasanya menggunakan bumbu kacang, namun sate ini menggunakan bumbu tomat, cabai, terasi dan garam yang diracik sedemikian rupa agar mendapatkan citarasa bumbu yang enak.
Lawar
Lawar merupakan makanan khas Bali yang sering bakal kita jumpai , jika kamu datang ke restoran khas makanan Bali. Karena lawar ini akan disajikan bersama makanan utama, dan lawar ini digunakan sebagai side dish atau lalapan untuk mendampingi makanan pokok. Lawar ini terbuat dari berbagai macam sayuran seperti kacang panjang dan juga parutan kelapa . Ada pula lawar yang menyajikan menggunakan suwiran ayam, untuk menambahkan tekstur dan gurih pada lawar.
Sate lilit Bali. (Foto: Instagram @kuesabine_bytutiputu).
Sate Lilit
Sate lilit merupakan makanan khas Bali berikutnya yang terbuat dari bahan baku yang halal. Sate lilit ini merupakan makanan yang sangat terkenal di daerah Bali dan bahkan dari luar Bali sekalipun.
Sate ini terbuat dari daging yang dicincang halus seperti daging ayam dan juga daging ikan tenggiri yang diolah, kemudian dililitkan pada batang serai yang ketika dibakar akan mengeluarkan aroma yang harum. Belum lagi sate ini dipadukan dengan khas Bali yang akan membuatmu makin tergiur dengan kenikmatannya.
Tipat Blayag
Makanan ini sekilas mirip dengan lontong sayur, makanya banyak yang bilang bahwa makanan ini adalah lontong sayur khas Bali. Tipat Blayag ini terbuat dari beras yang dibungkus oleh daun pisang dengan bentuk kerucut.
Makanan ini biasanya disajikan dengan berbagai macam pelengkap dan lauk seperti irisan telur, kacang goreng, lawar, dan masih banyak lagi. Untuk kuah nya sendiri terbuat dari bumbu rahasia khas Bali yang memiliki cita rasa yang manis dan gurih ketika bercampur menjadi satu dalam mulut.
Bebek Betutu
Makanan khas Bali halal berikutnya yakni bebek betutu. Makanan yang satu ini sudah sangat terkenal oleh masyarakat Indonesia, dan sudah banyak restoran yang menyediakan makanan yang satu ini. Untuk pengolahannya sendiri cukup unik, yakni dengan daging yang dipijat-pijat setelah dibumbui, agar bumbu yang diberikan meresap hingga ke tulang. Bumbu yang dipakai pun memiliki ciri khas sendiri yakni menggunakan bumbu kuning khas Bali, yang memiliki cita rasa tersendiri, saat kamu menyantapnya. Untuk memasaknya sendiri membutuhkan waktu semalaman , untuk menghasilkan citarasa yang sempurna.
Nasi Jinggo
Nasi jinggo merupakan nasi putih biasa yang dicampur dengan berbagai macam lauk pauk seperti suwiran ayam, orek tempe, mie goreng dan juga beserta sambal untuk menambah cita rasa asin, gurih, manis, serta pedas dalam hidangan yang satu ini. Untuk menemukan nasi ini kamu tidak akan kesulitan, karena banyak pedagang di pinggir jalan yang menjualnya.
Nasi jinggo salah satu makanan khas Bali halal. (Foto: Instagram @masyege)
Tum Ayam
Tum ayam merupakan salah satu makanan halal khas Bali yang terbuat dari ayam. Makanan ini menyerupai pepes yang dibungkus dengan daun pisang. Tum ayam ini diracik dengan berbagai macam bumbu dapur yang kaya akan rasa, seperti bawang merah, bawang putih, kencur, jahe,lengkuas, dan juga santan. Tum ayam ini memiliki cita rasa khas yang sangat pekat yakni gurih dan memiliki aroma yang sangat mengundang selera.
Laklak
Laklak merupakan makanan yang menyerupai serabi dan terbuat dari tepung beras. Makanan ini dimasak di atas kendi tradisional dan dibakar di atas bara api, sehingga tercium aroma yang enak dari panggangan laklak tersebut.
Untuk ukurannya, laklak sedikit lebih kecil daripada surabi yang biasa kita temui. Untuk penyajiannya sendiri laklak disiram dengan sirup gula merah dan parutan kelapa yang disangrai sehingga tercipta rasa manis dan gurih di mulut penikmatnya.
Rujak Kuah Pindang
Makanan halal khas Bali yang terakhir adalah rujak kuah pindang. Rujak ini terdiri dari mangga muda yang diiris kemudian dilengkapi dengan bengkoang, kedondong, jambu dan buah-buahan yang lainnya.
Kemudian buah-buahan tersebut disiram dengan kuah pindang yang diracik dengan bumbu-bumbu khas Bali yang otentik. Dengan begitu, rujak ini memberikan sensasi rasa asam, gurih, dan pedas dari kuah pindang yang disiram, sehingga membuat rasa yang diberikan lebih kompleks dan tidak monoton. (*)
Editor : Syahrir Rasyid