5 Artis yang Menyesal Tampil Melakukan Adegan Dewasa, Ada Bintang Film Titanic

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Terdapat sejumlah artis yang menyesal tampil melakukan adegan dewasa dalam sebuah film. Ketika menonton filmnya kembali, perasaan malu dan merasa bersalah seolah muncul pada benak para artis tersebut.

Beberapa dari mereka bahkan akan berpikir dua kali jika mendapatkan tawaran beradegan dewasa di film selanjutnya. Meskipun demikian, film-film sejumlah artis tersebut begitu sukses dan diterima dengan sangat baik oleh khalayak umum. 

Adapun 5 artis yang menyesal telah melakoni adegan dewasa dalam sebuah film adalah sebagai berikut.

Artis yang menyesal tampil melakukan adegan dewasa

1.Jennifer Lawrence

Jennifer Lawrence pernah menyesali salah satu adegan dalam film ‘Passengers’ (2016) yang pernah ia bintangi bersama dengan Chris Pratt. Adegan yang dimaksud adalah ketika dirinya harus berciuman dengan Chris Pratt yang saat itu telah menikah. 

Selain merasa bersalah karena mencium pria yang telah beristri, ia juga sangat canggung karena adegan tersebut menjadi pengalaman pertamanya saat membintangi film. Demi mengatasi rasa gugupnya, Jennifer Lawrence bahkan meminum alkohol sampai mabuk lalu beradegan dewasa dengan Chris Pratt.

2.Mark Wahlberg

Dari puluhan film yang telah dibintangi, ‘Boogie Nights’ (1997) adalah film yang Mark Wahlberg sesali. Padahal film tersebut terbilang sangat sukses hingga mendulang berbagai penghargaan bergengsi, termasuk dari Academy Awards.

Sebagai penganut Katolik yang taat, ia mengaku malu pernah beradegan dewasa dalam film tersebut. Film Boogie Nights sendiri bercerita tentang tukang cuci piring di kelab malam (diperankan oleh Mark Wahlberg) yang menjadi bintang film porno.

3.Sharon Stone

Sharon Stone mengaku menyesali salah satu adegan dalam film ‘Basic Instinct’ (1992) yang pernah ia bintangi. Adegan yang dimaksud adalah saat dirinya diinterogasi oleh polisi dengan mengenakan dress ketat tanpa mengenakan celana dalam.

Ketika ditanya, Sharon Stone ternyata memang diminta oleh sang sutradara, Paul Verhoeven untuk melepas celana dalamnya. Akan tetapi, Paul Verhoeven berjanji kepada sang aktris akan memberikan efek khusus agar organ intim Sharon Stone tidak terlihat di layar.

Namun saat film ditayangkan, Paul Verhoeven tidak menepati janjinya. Sharon Stone bahkan sempat marah pada sang sutradara dan menamparnya.

Editor : Syahrir Rasyid