IHSG Dibuka Tertekan ke 7.038, Tiga Saham Ini Alami Koreksi Cukup Dalam

JAKARTA,iNewsSerpong.id - Indeks Harga Saham Gabungan mengalami tekanan pada pembukaan perdagangan hari ini. Indeks terkoreksi 0,16% di 7.038,82. Tepat pukul 09:01 WIB, indeks acuan bergerak turun 8,53 poin atau 0,12% di 7.041,59. 

Terdapat 178 saham menguat, 113 saham melemah, dan 233 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp388,28 miliar dari 802,29 juta saham yang diperdagangkan.

Baca Juga

Awal Pekan,  IHSG Terkoreksi 0,01 Persen ke 6.879

Indeks LQ45 melemah 0,14% di 1.004,19, indeks JII koreksi 0,10% di 618,83, indeks IDX30 turun 0,13% di 528,35, dan indeks MNC36 menurun 0,21% di 363,78.
 
Indeks sektoral yang melemah adalah energi 0,35%, keuangan 0,13%, industri 0,21%, nonsiklikal 0,09%. Sedangkan yang menguat adalah bahan baku 0,80%, siklikal 0,20%, kesehatan 0,05%, infrastruktur 0,45%, properti 0,32%, teknologi 0,69%, dan transportasi 0,08%.

Saham-saham yang masuk top gainers adalah PT Primadaya Plastisindo Tbk (PDPP) menguat 35,00% di Rp270, PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) melejit 17,33% di Rp176, dan PT Trimegah Karya Pratama Tbk (UVCR) tumbuh 9,68% di Rp136.

Baca Juga

IHSG Dibuka Hijau di 6.721, Saham LUCK-OBMD Top Gainers

Sedangkan top losers ditempati oleh PT Estee Gold Feet Tbk (EURO) anjlok 9,52% di Rp114, PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) terpuruk 6,84% di Rp354, dan PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) merosot 6,82% di Rp615.

Tiga saham yang teraktif diperdagangkan adalah PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), PT Jayamas Medica Industri Tbk (OMED), dan PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN).

Sedangkan tiga saham dengan volume terbesar antara lain PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP), dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI). 

Baca Juga

IHSG Awal Pekan Melemah, Jelang Libur Idul Adha 1444 H

Sementara tiga saham dengan nilai transaksi terbesar adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).(*)

Editor : A.R Bacho