get app
inews
Aa Read Next : Kode RF akan Diganti, ini Nomor Polisi untuk Pejabat

Anwar Ibrahim Tolak Sedan Mewah, Ini Spesifikasi Mobil Perdana Menteri Malaysia

Senin, 28 November 2022 | 21:22 WIB
header img
Mercedes-Benz S 600 Guard sedan mewah yang ditolak Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim. (Foto : Ist)

KUALA LUMPUR, iNewsSerpong.id - Pejabat identik dengan kemewahan. Namun, lain ceritanya dengan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim yang baru dilantik beberapa hari lalu.

Dalam pernyataannya, Anwar Ibrahim menolak menggunakan mobil Mercedes-Benz S 600 untuk kendaraan dinasnya.

Kantor Perdana Menteri

Dalam postingan di akun Twitter pribadinya, dia menjelaskan bahwa kendaraan tersebut telah dibeli dan diperoleh oleh Departemen Perdana Menteri sebelum dia masuk ke Kantor Perdana Menteri.

"Langkah itu diambil karena saya tidak ingin ada pengeluaran baru untuk saya. "Sebaliknya, saya memutuskan untuk menggunakan kendaraan apa saja yang tersedia di kantor untuk keperluan sehari-hari," ujarnya.

Mercedes-Benz S 600 Guard merupakan mobil yang memberikan perlindungan menyeluruh dengan tingkat proteksi level VR9 (level eropa). S600 Guard juga menggunakan suspensi AIRMATIC dan mesin 12 silinder.

Model flagship dari line up Guard ini menetapkan standar baru yang belum pernah ada sebelumnya. S 600 Guard sendiri merupakan salah satu varian dari Mercedes-Benz Guard.

Mercy Guard memiliki model lain seperti varian E, M dan G-Class. Mercy mengklaim bahwa S 600 Guard tidak memiliki titik lemah.

Perlindungan khusus S 600 Guard mengikuti prinsip perlindungan terintegrasi berdasarkan pengalaman bertahun-tahun Mercedes-Benz dalam membangun kendaraan perlindungan khusus.(*)

 


Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada oleh dengan judul "Inilah Spesifikasi Sedan Mewah yang Ditolak Anwar Ibrahim".

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut