Logo Network
Network

Saham GOTO Rebound, Apakah Tekanan Jual Sudah Reda?

Melati Kristina - Riset
.
Selasa, 13 Desember 2022 | 10:56 WIB
Saham GOTO Rebound, Apakah Tekanan Jual Sudah Reda?
Saham GOTO ‘Ngamuk’, Tekanan Jual Sudah Reda atau Hanya Rebound Sesaat? (Foto: GoTo)

JAKARTA,iNewsSerpong.id – Saham teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTOrebound pada sesi I pagi ini, Selasa (13/12). Apakah tekanan terhadap GOTO mereda usai menyentuh auto reject bawah (ARB) 7 persen selama 11 hari beruntun?

Melansir data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham GOTO pada Selasa (13/12) pukul 10.06 WIB melesat hingga 14,94 persen menjadi Rp100/saham.

Sebelumnya, saham emiten tekno ini anjlok menyentuh ARB pada perdagangan Senin (12/12) di minus 6,45 persen. Bahkan, pada Jumat (9/12), harga saham GOTO ditutup ARB di minus 7 persen menjadi Rp93/saham.

Dalam kurun seminggu terakhir, saham GOTO sudah turun hingga 13,91 persen. Sedangkan dalam sebulan belakangan, saham emiten ini juga memerah di minus 51,47 persen.

Di samping itu, saham GOTO konsisten turun sejak 21 November hingga penutupan sesi I, Senin(12/12). Dengan kata lain, saham GOTO sudah turun selama 16 hari bursa serta 11 kali beruntun anjlok menyentuh ARB.

Berdasarkan data BEI per Senin (12/12), sejak ditutup di Rp222 per saham pada 18 November, saham GOTO sudah ‘terjun bebas’ hingga minus 60,81 persen.

Kemudian, sejak melantai pada 11 April 2022, saham GOTO sudah anjlok 74,26 persen ke level terendahnya, yakni Rp87 per saham. Artinya, kapitalisasi pasar (market cap) GOTO turun drastis dari sempat Rp400-an triliun menjadi Rp103 triliun.

Sentimen makro global juga memengaruhi turunnya harga saham GOTO, seperti aksi pemutusan hubungan kerja (PHK), kinerja bottom line (terus merugi) hingga berakhirnya periode lock-up saham per 30 November lalu.

Masuk Pantauan UMA

Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dalam radar pantauan akibat terjadi penurunan harga saham yang tidak wajar atau Unusual Market Activity (UMA). Pasalnya, saham emiten ini terus anjlok menyentuh ARB dalam sepekan terakhir.

 

"Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi penurunan harga saham GOTO yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Lidia M. Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A., dikutip Selasa (13/12/2022).

Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal.

Informasi terakhir mengenai GOTO adalah informasi tanggal 9 Desember 2022 yang dipublikasikan melalui website BEI terkait Laporan Hasil Public Expose - Insidentil.

Periset: Melati Kristina

 

Editor : A.R Bacho

Follow Berita iNews Serpong di Google News

Bagikan Artikel Ini
Tag :
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.