Mobil listrik Esemka dibuat di China. (Foto : ArifJulianto/MPI)
JAKARTA, iNewsSerpong.id - Harga mobil listrik Esemka masih tinggi disebabkan mobil listrik tersebut belum bisa diproduksi di Indonesia. Mobil Esemka berbasis full listrik dibanderol dengan harga Rp540 juta per unit.
Mobilnya didatangkan langsung dari China jadi harganya masih mahal. "Masih completely build up (CBU), harga on the road Rp540 juta. Kami CBU dari Tiongkok," ungkap Presiden Direktur PT Solo Manufaktur Kreasi Eddy Wirajaya.
Eddy membeberkan bahwa Esemka adalah local brand yang saat ini memiliki kontrak kerja sama dengan China untuk penjualan mobil gagasan Presiden Jokowi saat menjabat sebagai wali kota Solo dulu.
"Bicara bisnis mitra kerja kan kami mencari satu calon mitra, itu yang bisa membuat kami dalam hal komitmen bersama. Karena apa pun mitra yang nanti bergabung dengan kami, local brand kami bagian dari kolaborasi," lanjut Eddy.
Selain itu, Eddy mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu respons dari pasar terhadap penggunaan kendaraan listrik. Apabila respons bagus, tidak menutup kemungkinan perakitan kendaraan listrik bisa dilakukan di dalam negeri atau dengan metode produksi completely knock down (CKD).
Editor : Syahrir Rasyid