Damai Diharap Arogansi yang Muncul, Pengusaha Pasangi Tembok Gang Besan dengan Kawat Duri

TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id - Damai diharap arogansi yang muncul. Itulah nasib Gang Besan, Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), yang kini dipasangi kawat berduri tajam.

Sejumlah pekerja memasang tiang besi di bagian atas tembok. Dari pantauan MPI di lokasi, Senin (27/3/2023). Para pekerja itu mengaitkan empat garis kawat tajam yang menjulur panjang hingga ke sisi tembok belakang.

Baca Juga

Pemuda Cianjur Cabut Laporan Polisi yang Tertipu Menikahi Laki-Laki, Ternyata ini Alasannya  

Tak hanya kawat duri, pihak pengusaha juga membangun pelapis tembok beton baru yang ketinggiannya bertambah menjadi 3 meter. Kini ada dua lapis tembok yang menutup akses Gang Besan.

Warga Kecewa Berat

Warga Gang Besan pun kecewa berat dan menganggap penambahan tembok serta kawat duri sebagai bentuk arogansi.

Baca Juga

Bayi Tertukar di Bogor, Ini Respons RS Sentosa Bogor akan Dipolisikan

Pihak pengusaha disebut tak mengindahkan arahan mediasi yang disampaikan Wakil Wali Kota Pilar Saga Ikhsan belum lama ini.

"Padahal warga kemarin sempat agak lega dan sedikit punya harapan setelah pernyataan dari Pak Wakil Wali Kota," kata Fahri, salah seorang warga Gang Besan.

Warga memertanyakan wacana mediasi yang dilontarkan pemerintah beberapa waktu lalu, camat, dan lurah telah diminta turun ke bawah memertemukan warga dengan pihak pengusaha guna mencari solusi terbaik.

Baca Juga

HIKMAH JUMAT : Sebarkanlah Salam

Kemarin menjelang awal puasa akan ada wacana mediasi antara pengusaha, warga Gang Besan, camat, dan Lurah Rawa Buntu sesuai arahan dari Pak Wakil Wali Kota.

"Tapi sudah dua pekan belum ada kelanjutannya, malah pagar betonnya sekarang ditinggikan, didobel dan dikasih kawat duri," keluhnya.

Polisi RW yang ditugaskan, Iptu Rahmat Gunawan, sempat turun mengecek pembangunan tembok beton pelapis dan kawat duri di lokasi. Beberapa warga tampak turut mendampingi.

Baca Juga

Hotman Paris : Lawan Nyerah, Kasus Pencurian Cokelat di Alfamart Berakhir Damai

"Warga yang tadinya sudah tenang, jadi resah kembali. Kami sebagai Polisi RW akan membantu menyampaikan ke pimpinan terkait aspirasi warga atas hal ini," tuturnya.

Menurut Rahmat, seharusnya pihak pengusaha menahan diri tak mengerjakan apa pun di akses tembok tersebut. Apalagi kasus ini, kata dia, masih dalam penyelidikan kepolisian.

"Karena ini masih dalam penyelidikan, harusnya tidak melakukan apa pun dulu," pungkasnya. (*)

Baca Juga

Kapolres : Pencuri Cokelat di Alfamart Punya Kelainan, Kini Berakhir Damai

Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Senin, 27 Maret 2023 - 17:40 WIB oleh Hambali dengan judul "Makin Arogan, Pengusaha Pasangi Tembok Gang Besan Serpong dengan Kawat Duri".

Editor : Syahrir Rasyid