Tak hanya kawat duri, pihak pengusaha juga membangun pelapis tembok beton baru yang ketinggiannya bertambah menjadi 3 meter.
Dengan begitu, ada 2 lapis tembok yang menutup akses jalan Gang Besan.
Polisi RW Iptu Rahmad Gunawan sempat turun mengecek pembangunan tembok beton pelapis dan kawat duri di lokasi. Beberapa warga turut mendampinginya.
"Warga yang tadinya sudah tenang, jadi resah kembali. Kami sebagai Polisi RW akan membantu menyampaikan ke pimpinan terkait aspirasi warga," ujar Rahmad.
Semestinya pihak pengusaha menahan diri tak mengerjakan apa pun pada Gang Besan Serpong, apalagi penambahan tembok dan pemasangan kawat. Kasus ini masih dalam penyelidikan kepolisian.(*)
Seorang warga menunjukkan kepada Polisi RW soal pemasangan kawat berduri di tembok penutup akses jalan Gang Besan, Serpong, Tangsel. (Foto : MPI/Hambali)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Selasa, 28 Maret 2023 - 15:08 WIB oleh Hambali dengan judul "Gang Besan Serpong Ditembok juga Dipasang Kawat, Warga: Wakil Wali Kota Tangsel Dicuekin".
Editor : Syahrir Rasyid