get app
inews
Aa Text
Read Next : PPN Naik Jadi 12 Persen Tahun Depan? Sri Mulyani Beri Sinyal

Dana Pendidikan Capai Sebesar Rp612 Triliun untuk Tahun Ini

Rabu, 05 Juli 2023 | 16:50 WIB
header img
Menkeu Sri Mulyani mengatakan, pemerintah alokasikan Rp612 triliun untuk pendidikan tahun ini. Foto: MPI

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, pemerintah berkomitmen membelanjakan 20 persen anggaran untuk pendidikan. Untuk pendidikan tahun ini, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp612 triliun.

"Pada tahun 2023, pemerintah Indonesia mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar Rp612 triliun atau sekitar 40 miliar dolar AS," kata dia di dalam seminar Inclusive Lifelong Learning Conference di Bali secara daring, Rabu (5/7/2023).

Dia menuturkan, sebagian besar anggaran pendidikan dialokasikan untuk mendukung pendidikan dasar hingga sekolah menengah karena komposisi demografi Indonesia yang masih didominasi oleh usia muda.

"Sehingga kapasitas pemerintah daerah untuk mengelola secara terorganisir dan bertanggung jawab atas pengeluaran pendidikan dasar menjadi sangat penting," ujarnya.

Menurut Sri Mulyani, pendidikan menjadi isu krusial pada 20 tahun terakhir. Komitmen tersebut dibentuk dengan pembangunan sekolah atau pembangunan sumber daya. Ini yang menjadi tantangan besar Indonesia karena memiliki wilayah besar dan populasi tidak merata.

Meski demikian, dia mengatakan, pendidikan di Indonesia mengalami kemajuan substansial. Pendaftaran Pendidikan Usia Dini sudah meningkat dari 35,18 persen menjadi 35,28 persen. Ini juga terlihat untuk pendaftaran sekolah untuk usia 7-12 yang meningkat yang meningkat dari 97,2 persen menjadi 99,10 persen. 

Untuk partisipasi anak Sekolah Menengah Pertama (SMP) usia 13-15 meningkat 82,6 persen menjadi 95,9 persen, dan anak-anak Sekolah Menengah Atas (SMA) usia 16-18 SMA meningkat dari 52,8 persen menjadi 73,15 persen.

Selain melakukan peningkatan lewat pembangunan sekolah, Sri Mulyani mengatakan, pemerintah mengeluarkan program bantuan sekolah dengan nama program Bantuan Operasional Sekolah atau BOS sejak 2005. Program ini supaya sekolah bisa melakukan pembangunan sumber daya secara optimal. Pemerintah juga meningkatkan sarana-prasarana sekolah termasuk peralatan multimedia untuk mendukung kegiatan belajar mengajar.

(*)

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut