JAKARTA, iNewsSerpong.id - Kepala Badan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN), Bambang Susantono, menargetkan model transaksi di Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak lagi menggunakan uang tunai melainkan menjadi cashless.
Bambang menyatakan bahwa langkah ini sejalan dengan visi pembangunan kota menjadi smart city, di mana penggunaan teknologi digital akan diutamakan seoptimal mungkin. Baca Juga Bandara IKN Ditargetkan Uji Coba Juli, Pesawat Jumbo Siap Mendarat!
"Karena nantinya di IKN itu, InsyaAllah cashless ya, semuanya nanti akan pakai digital sehingga kita harus mempersiapkan itu dengan baik," ujar Bambang usai acara Nusantara Festival di Jakarta, Jumat (26/1/2024).
Sistem Transaksi Non Tunai
Saat ini, Bambang mengungkapkan bahwa pihaknya telah menjalin kerja sama dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, yang akan mendukung sistem transaksi non-tunai di IKN.
"Alhamdulillah hari ini kita terima kasih ada Ibu Wakil Direktur Utama Mandiri yang mendampingi kita dari sisi digital financing, karena itu juga sangat penting," tuturnya.
Bambang menjelaskan bahwa pembangunan IKN akan menjadi percontohan bagi kota-kota di Indonesia dalam menerapkan konsep kota pintar. Para pelaku usaha yang menjadi investor di IKN akan diarahkan untuk melakukan pembangunan sesuai dengan visi dan misi kota cerdas.
"Salah satu ciri khas dari IKN adalah sebagai kota cerdas dengan standar pengelolaan kota berbasis teknologi, menggunakan CCTV, drone, Internet of Things (IoT), hingga big data dan kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi hal-hal yang perlu dideteksi," kata Bambang. (*)
Editor : Syahrir Rasyid