TEL AVIV, iNewsSerpong.id - Pengamat militer Israel mengungkap perkiraan sekitar 12.000 tentara Zionis cacat sampai akhir 2024 akibat perang di Jalur Gaza, Palestina. Sejak perang melawan Hamas dan pejuang Gaza lainnya berkecamuk pada 7 Oktober 2023, lebih dari 580 tentara tewas, sebagian dalam pertempuran darat di Gaza.
Pengamat militer Yossi Yehoshua mengatakan kepada radio Israel, 103FM, militer telah kehilangan ratusan tentara dan jumlah itu masih akan bertambah seiring perang yang terus berlangsung. Di antara personel yang tewas adalah perwira, termasuk para komandan.
Dia menambahkan ribuan tentara lainnya luka, sebagian besar kehilangan anggota tubuh.Dari perhitungan jumlah korban di pihak tentara Israel saat ini dan seterusnya, kata dia, diperkirakan Israel akan menutup tahun 2024 dengan jumlah tentara cacat memcapai 12.000 orang.
Militer Israel, Rabu (28/2/2024), mengumumkan penambahan dua tentaranya yang tewas serta tujuh lainnya terluka parah dalampertempuran dengan pejuang Palestina di Gaza utara. Pada Selasa kemarin, 13 tentara terluka dalam pertempuran juga di Gaza Utara.
Sejak pertempuran 7 Oktober, 582 tentara Israel tewas, sebanyak 242 di antaranya meregang nyawa dalam baku tembak di Gaza. Israel menggelar operasi darat ke Gaza pada 27 Oktober 2023.
Sementara berdasarkan data tidak resmi, total 2.988 tentara terluka, sebanyak 472 di antaranya akibat perempuran di Gaza.(*)
Editor : Syahrir Rasyid