get app
inews
Aa Text
Read Next : Melesat Tembus Rp84,6 Kuadriliun, Kekayaan Kolektif 400 Orang Terkaya di AS

Janji Dana Kampanye Pilpres Rp734 Miliar per Bulan dari Elon Musk Dibantah Donald Trump

Jum'at, 26 Juli 2024 | 07:30 WIB
header img
Donald Trump membantah dijanjikan sumbangan Rp734 miliar per bulan dari Elon Musk untuk kampanye Pilpres 2024. (Foto: EPA-EFE)

WASHINGTON, iNewsSerpong.id - Miliarder Elon Musk tidak pernah menjanjikan sumbangan sebesar 45 juta dolar AS atau sekitar Rp734 miliar setiap bulan untuk kampanye Pilpres 2024. Demikian diungkapkan calon Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump.

“Dia tidak pernah memberi tahu saya bahwa akan memberi saya 45 juta dolar,” kata Trump kepada Fox News, dikutip Kamis (25/7/2024).

Pernyataan ini disampaikan untuk membantah laporan berbagai media mengenai komitmen Elon Musk untuk menyumbang dana tersebut guna mendukung pencalonan Trump dalam Pilpres AS 2024.

Soal Mobil Listrik

Meski demikian, Trump menyebut Musk sebagai orang baik. Namun, Trump menegaskan bahwa dirinya tidak sependapat dengan Musk soal mobil listrik.

“Saya sangat menentang itu. Itu konyol, sungguh. Anda ingin punya pilihan, dan itu termasuk listrik,” ujarnya, merujuk pada miliarder pemilik Tesla Motors itu.

Trump menegaskan bahwa, meskipun dia tidak setuju dengan mobil listrik, dia dan Musk memiliki hubungan yang baik.

“Dia tidak pernah mengatakan kepada saya bahwa dia akan memberi 45 juta dolar. Tapi dia bilang, 'saya sangat mendukung Anda, meskipun saya sangat menentang mandat mobil listrik,'” kata Trump.

Musk, setelah penembakan yang terjadi di Pennsylvania, secara terbuka menyatakan dukungannya kepada capres dari Partai Republik tersebut. Dia juga menyumbang 100.000 dolar AS kepada korban penembakan tersebut.

Penembakan itu menewaskan satu orang dan melukai dua orang lainnya, semua korban adalah peserta kampanye Trump.

Surat kabar The Wall Street Journal, mengutip sumber yang mengetahui masalah tersebut, pada Selasa lalu melaporkan bahwa Musk berencana menyumbang 45 juta dolar per bulan kepada sebuah komite politik untuk mendukung kampanye Trump. Setelah beberapa hari, Musk membantah laporan tersebut. (*)

 

 

 

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut