get app
inews
Aa Text
Read Next : Ekspansi Neta 2025, Targetkan Bangun 30 Dealer di Indonesia

Singapura Jadi Investor Terbesar Senilai Rp 4,4 Triliun di Kabupaten Tangerang

Selasa, 27 Mei 2025 | 18:22 WIB
header img
Kawasan Pabrik Cikupa Mas, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang. (Foto: Ist)

TANGERANG RAYA, iNewsSerpong.id – Singapura kembali menjadi investor utama di Kabupaten Tangerang dengan total investasi mencapai sebesar Rp 4,4 triliun.

Posisi kedua ditempati China dengan nilai investasi sebesar Rp 1,2 triliun, diikuti oleh Korea Selatan Rp 1,05 triliun, Hong Kong Rp 719 miliar, dan Jepang Rp 416 miliar.

Secara keseluruhan, investasi dari kelima negara ini mencapai Rp 7,8 triliun.

Lima Negara Kontributor Utama Investasi Asing

Kepala Bidang Penanaman Modal di DPMPTSP Kabupaten Tangerang, Mudji Widodo, menyampaikan bahwa lima negara tersebut merupakan kontributor utama investasi asing di wilayah tersebut sepanjang tahun 2024.

Selain negara-negara tersebut, terdapat pula investasi dari pemodal dalam negeri yang turut berkontribusi.

"Kelima negara ini memberikan kontribusi terbesar dalam investasi di Kabupaten Tangerang dengan total mencapai Rp 7,8 triliun," ujar Mudji kepada wartawan, Senin (26/5/2025).

Total nilai investasi yang masuk ke Kabupaten Tangerang pada tahun 2024 mencapai Rp 26,2 triliun. Angka ini mencakup investasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan penanaman modal asing (PMA).

Investasi tersebut tersebar di lima sektor utama, yaitu perumahan, kawasan industri dan perkantoran, perdagangan dan reparasi, industri makanan, serta industri karet dan plastik, dan sektor jasa lainnya.

Investasi 2023 Justru Lebih Tinggi

Meskipun nilai investasi tahun 2024 cukup besar, Mudji menjelaskan bahwa investasi 2023 justru lebih tinggi, yakni mencapai Rp 29,6 triliun. Investasi dari lima negara terbesar pada tahun 2023 bahkan mencapai Rp 11,6 triliun.

Menurutnya, penurunan investasi pada tahun 2024 terutama disebabkan oleh menurunnya nilai investasi dari Singapura dan Hong Kong.

Pada tahun 2023, Singapura menanamkan modal sebesar Rp 6,8 triliun, turun menjadi Rp 4,4 triliun pada 2024. Begitu pula dengan Hong Kong, dari Rp 1,7 triliun turun menjadi Rp 719 miliar.

"Kami berharap di tahun 2025, nilai investasi di Kabupaten Tangerang dapat kembali meningkat," pungkas Mudji. (*)

 

 

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut