Putus Kuliah tapi Sukses Jadi Miliarder Teknologi, Itulah Kisah CEO Figma Dylan Field
JAKARTA, iNewsSerpong.id - Miliarder CEO Figma, Dylan Field, memiliki kekayaan mencapai sebesar 6,6 miliar dolar AS (sekitar Rp108 triliun) setelah perusahaannya melakukan IPO di Bursa Efek New York.
Meskipun nama Mark Zuckerberg dikenal luas sebagai miliarder teknologi yang putus kuliah, Dylan Field kini muncul sebagai pesaing setelah saham startup desainnya, Figma, melonjak dalam debutnya di bursa.
Zuckerberg dan Field diketahui memiliki hubungan dekat dengan investor Peter Thiel.
Zuckerberg menerima cek pertama untuk Facebook dari Thiel pada tahun 2004, tak lama sebelum ia meninggalkan Universitas Harvard untuk membangun jejaring sosialnya di Silicon Valley.
Pada tahun 2012, saat Facebook go public, Dylan Field juga menerima 'Beasiswa Thiel', sebuah program yang memberikan dana bagi generasi muda yang ingin berinovasi.
Sejak didirikan pada 2011, lebih dari 300 orang telah terpilih mendapatkan beasiswa tersebut.
Melansir CNBC, Field, yang kini berusia 33 tahun, merupakan bagian dari gelombang kedua penerima Beasiswa Thiel—sebuah kelompok terdiri dari 20 pengusaha yang masing-masing mendapatkan 100.000 dolar AS.
Dalam perdagangan pada hari Kamis lalu, harga saham Figma melonjak lebih dari tiga kali lipat pada hari pertama perdagangannya di Bursa Efek New York. Harganya naik lagi pada hari Jumat, menutup pekan dengan kapitalisasi pasar mencapai 71 miliar dolar AS, setara dengan Rp1.162 triliun.
Saham Field di Figma kini bernilai sekitar 6,6 miliar dolar AS. Sementara itu, Zuckerberg menduduki posisi sebagai orang terkaya ketiga di dunia dengan kekayaan bersih lebih dari 260 miliar dolar AS (sekitar Rp4.258 triliun).
Field hampir menjadi miliarder tiga tahun lalu ketika Figma, yang dianggap sebagai pemimpin dalam perangkat berbasis web untuk desain aplikasi dan situs web, seharusnya diakuisisi oleh Adobe senilai 20 miliar dolar AS.
Namun, regulator di Inggris menyatakan bahwa akuisisi ini dapat merugikan persaingan, sehingga transaksi tersebut dibatalkan pada akhir 2023.
Adobe tetap membayar Figma sebesar 1 miliar dolar AS sebagai biaya pemutusan hubungan kerja.
Editor : Syahrir Rasyid