DENPASAR, iNews.Serpong.id - Persipura Jayapura terdekradasi. Menang 3-0 atas Persita Tangerang pada pekan terakhir Liga 1, Kamis (31/3/2022), namun, tim kebanggaan masyarakat Papua itu harus tetap turun kasta.
Persipura yang duduk di posisi ke-16 dan Barito Putera (15) memiliki perolehan nilai akhir yang sama, 36 poin. Namun, catatan head to head membuat Mutiara Hitam harus rela berkompetisi Liga 2 musim depan.
Marinus Wanewar kesal melihat Persipura terdegradasi. Eks striker Timnas Indonesia U-23 itu menilai operator kompetisi memperlakukan Mutiara Hitam tak adil. Dia mencurahkan kekesalannya dalam sebuah unggahan Insta Story.
“Begini-begini yang kitong mau main di Piala Dunia juga setop sudah, sampe ayam punya gigi juga tidak akan pernah kalau liga saja biadab seperti itu, f*ck,” kata pemain Persis Solo itu melalui Instagram pribadinya, dikutip Jumat (1/4/2022).
Perjalanan Persipura di Liga 1 musim ini memang berliku. Salah satunya saat Mutiara Hitam batal melawan Madura United karena menyatakan kekurangan pemain lantaran COVID-19 dan akhirnya dinyatakan kalah 0-3. Persipura juga mendapat pengurangan 3 poin dan denda.
Terdegradasinya Mutiara Hitam cukup disayangkan para penggemar sepak bola. Pasalnya, tim asal ujung timur Indonesia itu selalu bermain di kasta tertinggi selama 28 tahun terakhir.
Meski tim tanah kelahirannya terdegradasi, Marinus akan tetap berkompetisi di Liga 1 musim depan. Pemain berusia 25 tahun itu meraih gelar Liga 2 bersama Persis Solo dan promosi ke kasta tertinggi musim depan. (*)
Editor : Burhan