Gaspol! OVO Fintech Academy Edukasi Ribuan Mahasiswa

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Meskipun mahir teknologi, Gen Z masih memerlukan peningkatan pemahaman tentang produk dan risiko keuangan. Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2025, meski terjadi peningkatan literasi keuangan menjadi 66,46% (dari 65,43% di 2024), ruang edukasi masih terbuka lebar, khususnya bagi Gen Z agar mereka mampu mengelola keuangan pribadi (tabungan, dana darurat) dan terhindar dari bahaya pinjaman online ilegal serta penipuan (fraud) lainnya.

Untuk mengatasi hal ini, OVO (PT Visionet Internasional) terus menggeber edukasi melalui Fintech Academy yang diluncurkan sejak 2021. Direktur Utama OVO, Karaniya Dharmasaputra, menyebut program ini sebagai inisiatif utama dalam memperkuat edukasi dan inklusi keuangan digital.

Baca Juga

Gen Z vs Milenial di Tempat Kerja: Perbedaan Sikap dan Ekspektasi

Fintech Academy adalah platform kolaboratif dengan institusi pendidikan terkemuka di Indonesia. Tujuannya adalah meningkatkan literasi mahasiswa, terutama Gen Z, dengan menghubungkan praktisi industri, regulator, dan akademisi.

Program ini dirancang fleksibel, mulai dari kuliah umum satu hari hingga kolaborasi satu semester, dengan melibatkan praktisi ecara langsung sebagai pengajar. Tujuannya untuk membekali mahasiswa dengan pemahaman konseptual dan kemampuan analisis peluang serta risiko di sektor keuangan digital.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta