5. Turbat (Pakistan)
Turbat merupakan kota yang terletak di Balochistan, Pakistan. Meski daerah ini sebenarnya beriklim dingin, namun pernan mencatat suhu panas tertinggi keempat 53,7 derajat Celsius pada 28 Mei 2017.
6. Dallol (Etiopia)
Ladang hidrotermal dengan formasi garam, mata air panas asam, dan geyser gas ini memiliki suhu maksimum harian rata-rata 41 derajat Celsius yang tercatat dari 1960 hingga 1966. Angka tersebut menjadikan Dallol sebagai tempat berpenghuni dengan suhu rata-rata terpanas di bumi.
7. Aziziyah (Libya)
Aziziyah merupakan bekas Ibu Kota Distrik Jafara, yang letaknya sekitar 40 kilometer sebelah selatan Tripoli. Wilayah ini sempat mengklaim sebagai tempat terpanas di bumi yakni 58 derajat Celsius pada 1922. Namun, gelar itu dicabut pada 2012 ketika ahli meteorologi menyatakan data itu tidak valid karena sejumlah faktor, termasuk fakta bahwa orang yang merekamnya tidak berpengalaman.
Meski demikian Aziziyah termasuk wilayah terpanas dengan suhu menembus 48 derajat Celsius di tengah musim panas.
8. Quriyat (Oman)
Quriyat terletak di tenggara Ibu Kota Oman, Muscat. Kota ini mencatat suhu minimum tertinggi yaitu pada malam hari 42,6 derajat Celsius pada 26 Juni 2018. Itu mengalahkan rekor sebelumnya 41,9 derajat Celsius yang juga tercatat di Oman.
9. Dasht-e Loot (Iran)
Dataran tinggi gurun ini memiliki suhu tanah terpanas di bumi. Pengukuran satelit yang dilakukan antara 2003 dan 2009 menemukan suhu maksimum 70,7 derajat Celsius. Jelas saja tempat tersebut tidak berpenghuni.
10. Bandar-e Mahshahr (Iran)
Kota yang terik ini mencapai indeks panas tertinggi kedua dalam catatan, indeks panas menggabungkan suhu udara dan kelembaban relatif. Bandar-e Mahshahr mencatat indeks panas 74 derajat Celsius pada Juli 2015. Suhu terpanas yang tercatat di sana adalah 51 derajat Celsius.
(*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait