7 Batik Motif Parang yang Dilarang Dipakai Undangan saat Resepsi Kaesang-Erina, Ini Alasannya

Syifa Fauziah/MPI
Ini Tujuh Batik Motif Parang yang Dilarang saat Resepsi Kaesang-Erina (Foto: Ist)

2. Parang Kusumo

Motif Batik Parang Kusumo ini diambil dari dua suku kata, yaitu Parang yang berarti lereng dan kusumo yang diartikan sebagai bunga atau kembang.

Zaman dahulu batik ini hanya boleh digunakan oleh raja dan keturununnya. Namun pada saat sekarang peraturan itu sudah dilonggarkan dan kerap digunakan saat acara lamaran. Jenis batik ini memiliki makna keharuman batin, pribadi, dan norma yang berlaku, serta terhindar dari berbagai bencana.

3. Parang Rusak

Motif Parang Rusak terinspirasi dari ombak yang menghantam karang pantai selatan. Motif ini melambangkan seseorang yang bijaksana dan dapat melawan kejahatan. Tak heran bila pada zaman dahulu batik ini hanya digunakan oleh kastria.

4. Parang Pamor

Motif Batik Parang Pamor diambil dari dua suku kata, yaitu parang dan pamor. Dalam bahasa jawa Pamor berarti energi atau aura seseorang yang terpancar. Seseorang yang memakai batik ini diharapkan auranya bisa terpancar.

5. Parang Centong

Disebut sebagai Parang Centong karena memiliki bentuk seperti centong atau alat untuk mengambil nasi. Motif batik ini biasanya digunakan oleh seorang wanita yang sudah menginjak usia dewasa. Batik ini biasanya digunakan saat menghadiri acara sakral seperti pernikahan.

Editor : A.R Bacho

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network