Menurutnya, hasil ini dapat diraih karena kebijakan perusahaan yang mengedepankan inisiatif manajemen biaya secara berkelanjutan dan penyesuaian harga yang mengikuti pertumbuhan pada 2022 lalu, penurunan harga komoditas dan pulihnya kondisi pasca covid.
“Kami mengedepankan growth strategy seperti route to market, operational excellence, dan pengembangan pasar domestik dan ekspor,” kata Sukawati.
Agenda RUPS AISA meliputi agenda regular seperti persetujuan laporan tahunan, penunjukan kantor akuntan publik, dan penetapan gaji bagi Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan untuk tahun 2023 serta agenda perubahan susunan Direksi dan/atau Dewan Komisaris AISA.
“Kami mengapresiasi para pemegang saham yang memberikan suara pada RUPS kali ini dan berterima kasih karena Laporan Tahunan dan Laporan Keberlanjutan dapat disetujui secara aklamasi pada RUPS kali ini.” ujar Michael.
AISA merupakan produsen makananan yang telah melantai di Bursa Efek Indonesia sejak 1997. AISA mengeluarkan berbagai produk dengan brand seperti Taro, Bihunku, Mie Kremezz, dan Mie Telur cap ayam 2 Telor.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait