Inilah Kisah Chandra Putra Menjadi Reseller untuk Bayar Utang Keluarganya, Kini Punya 7 Perusahaan

Jeanny Aipassa/Rivo
Kisah Chandra Putra, seorang pengusaha, motivator, dan YouTuber sukses ini benar-benar menunjukkan bahwa proses tak pernah mengkhianati hasil.Foto: Insragram@chandra putra

JAKARTA, iNews.id - Kisah Chandra Putra, seorang pengusaha, motivator, dan YouTuber sukses ini benar-benar menunjukkan bahwa proses tak pernah mengkhianati hasil.

Tidak ada yang menyangka, kisah sukses Chandra Putra dimulai dari menjadi reseller demi membayar utang keluarga dan kini memiliki 7 perusahaan di bawah naungan CPN Group.

Chandra sering menjadi pembicara dalam forum bisnis untuk entrepreneur muda. Dia memiliki saluran YouTube bernama "Success Before 30" dan tidak ragu untuk menceritakan kisah masa lalu keluarganya yang jatuh miskin karena terlilit utang.

Sejak usia 12 tahun, Chandra sering membantu berjualan di toko hasil bumi milik ayah dan toko kelontong milik pamannya. Dari situlah, bakatnya sebagai penjual terasah.

Pada tahun 1994, Chandra menyelesaikan pendidikan SMA dan melanjutkan studinya di Fakultas Teknik Industri, Universitas Surabaya.

Namun pada tahun 1996, Chandra menghadapi kesulitan karena usaha yang didirikan ayahnya bangkrut akibat utang bank. Masalah itu semakin diperparah oleh utang ibunya sebesar Rp400 juta karena ditipu oleh mitra bisnis.

Ayahnya terpaksa menjual rumah dan toko untuk membayar utang ke bank, dan keluarga mereka harus pindah ke rumah kontrakan. Sayangnya, hasil penjualan rumah dan toko tersebut belum cukup untuk melunasi semua utang.

Chandra kemudian memutuskan untuk menjadi guru les privat untuk menambah uang saku dan membayar uang kuliah.

Saat itu, Chandra mulai mengenal dunia direct selling/penjualan di KK Indonesia, salah satu perusahaan multinasional terbesar di Indonesia yang bergerak di bidang distributor produk kecantikan dan kesehatan berbasis di Thailand.

Dia terjun ke bisnis ini sebagai reseller KK Indonesia. Berkat ketekunan dan kerja kerasnya, Chandra berhasil mencapai posisi Diamond Star Director di KK Indonesia dan mencapai jenjang karier tertinggi sebagai Crown Star Director pada Juli 2000.

Setelah melalui perjuangan selama sekitar 5 tahun, Chandra akhirnya berhasil melunasi semua utang orang tuanya pada tahun 2003. Bagi Chandra, KK Indonesia merupakan langkah awalnya dalam dunia bisnis. Saat ini, Chandra adalah salah satu Co-Founder dari 10 orang pendiri KK Indonesia.

"Sebagai salah satu Co-Founder KK Indonesia, pada saat perusahaan ini didirikan hanya ada 10 orang dan Managing Director-nya adalah Dato Dr Andrew Ho dari Malaysia," ujar Chandra.

Setelah sukses di KK Indonesia, Chandra meluaskan bisnisnya dengan mendirikan Graha Kencana Interior. Dia menjabat sebagai Komisaris di perusahaan ini. Kemudian pada tahun 2012, dia memulai anak usaha ketiganya dengan mendirikan CPN Publishing dengan modal awal Rp150 juta.

Anak usaha keempat yang didirikannya adalah CPN Training & Consulting, yang memberikan jasa pelatihan kepada perusahaan swasta maupun BUMN. Kemudian, pada tahun 2015, CPN Media didirikan sebagai anak usaha kelima.

Dia menginvestasikan modal sebesar Rp300 juta untuk mengoperasikan empat saluran YouTube dan situs Successbefore30. Kemudian, pada tahun 2018, anak usaha keenamnya, SB30 Store, didirikan dengan modal awal Rp200 juta, menjual merchandise Successbefore30 seperti kaos, topi, hoodie, payung, dan lainnya.

"Pada bulan Juni 2019, saya mendirikan anak usaha ketujuh, AHHA Store, di Surabaya dengan modal awal Rp1 miliar dan bermitra dengan Atta Halilintar sebagai mitra resmi untuk penjualan produk AHHA di Surabaya dan Jawa Timur," ungkap Chandra.

Ketujuh anak perusahaan tersebut didirikan sebagai langkah Chandra dalam melakukan diversifikasi bisnis dan mengintegrasikan ekosistem bisnis. Meskipun sudah sukses sebagai pengusaha, motivator, dan YouTuber dengan saluran "Success Before 30", pengusaha asal Surabaya ini bermimpi untuk mencetak pengusaha-pengusaha baru dalam ekosistem bisnisnya.

"Ke depannya, kami tetap berkomitmen untuk berkontribusi dan membantu bangsa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia karena visi CPN Group adalah Go 1 persen, yaitu 1 persen penduduk Indonesia harus menjadi pengusaha," ujar Chandra.

Demikianlah kisah Chandra Putra, yang memulai bisnisnya sebagai reseller dan kini memiliki 7 perusahaan seperti yang dikumpulkan oleh iNews.id dari berbagai sumber, pada Senin (28/11/2022). Semoga kisah ini menginspirasi generasi muda yang ingin terjun ke dunia bisnis.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network