DOHA, iNewsSerpong.id - Marselino Ferdinan menjadi sasaran kritik dari netizen setelah Timnas Indonesia U-23 kalah dari Irak. Sebaliknya, mendapatkan pujian dari Roberto Mancini setelahnya.
Timnas Garuda Muda menelan kekalahan 1-2 dari Irak dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024. Marselino menjadi sasaran kritik karena dianggap bermain dengan sikap egois.
Komentar pedas terhadap Marselino Ferdinan setelah kekalahan Timnas U-23 dari Irak (Foto: IST) Komentar pedas terhadap Marselino Ferdinan setelah kekalahan Timnas U-23 dari Irak (Foto: IST).
Kesulitan terasa menyelimuti Marselino setelah kejadian itu. Namun, seiring berjalannya waktu, terbitlah cahaya harapan bagi pemain muda tersebut.
Roberto Mancini, pelatih top dunia, memberikan pujian kepada Marselino. Pelatih legendaris yang membawa Italia meraih gelar juara Euro 2020 itu menyaksikan langsung pertandingan antara Indonesia dan Irak, Kamis (2/5/2024).
Mancini, yang ditemani oleh Fausto Salsano, asisten pelatih Timnas Arab Saudi, berada di tribun Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar. Mereka berdiskusi dengan Hamdan Hamedan, staf ahli Kementerian Pemuda dan Olahraga RI yang juga hadir di sana.
"Selama pertandingan antara Timnas Indonesia U-23 dan Irak, Alhamdulillah saya berkesempatan berdiskusi dengan Mr. Roberto Mancini dan Mr. Fausto Salsano, setidaknya selama 90 menit pertama pertandingan," tulis Hamdan di akun Instagram pribadinya, @hamdan.hamedan, pada Minggu (5/5/2024).
Hamdan kemudian berbagi isi diskusinya dengan Mancini dan Salsano sebagai motivasi positif bagi publik. Dia menekankan bahwa kita harus bangga dengan Timnas dan para pemainnya.
Dia juga menyampaikan bahwa Indonesia telah mencapai level playoff Olimpiade Paris 2024, sebuah prestasi yang luar biasa.
“Adapun kekurangan yang ada, mari kita serahkan kepada tim kepelatihan kita yang kompeten dan mumpuni,” katanya.
Dalam unggahannya, Hamdan membagikan isi percakapannya dengan Mancini dan Salsano.
Mancini memberikan komentar positif tentang penampilan Timnas Indonesia U-23. Dia juga menyoroti empat pemain Garuda Muda yang menurutnya tampil sangat baik dalam pertandingan tersebut.
"Nomor 7 (Marselino Ferdinan), 10 (Justin Hubner), 6 (Ivar Jenner), dan 23 (Nathan Tjoe-A-On). Bisakah kamu mencatat namanya untuk saya?" kata Mancini.
Hamdan kemudian mencatat nama-nama tersebut untuk Salsano.
Lebih lanjut, Hamdan bertanya kepada Mancini dan Salsano apakah keempat pemain tersebut dapat bermain di level Serie B Liga Italia saat ini, mengacu pada Jay Idzes, bek Timnas Indonesia yang bermain di level tersebut bersama Venezia.
“Iya, saya pikir bisa,” jawab Mancini.
Hamdan berharap bahwa diskusi ini akan memberikan pemahaman baru bagi mereka yang terlalu berlebihan dalam mengkritik pemain Timnas Indonesia U-23 setelah kekalahan dari Irak.
“Diskusi ini semakin menguatkan fakta bahwa timnas kita semakin baik. Fakta bahwa kita adalah tim termuda menegaskan potensi dahsyat para pemain kita ke depan,” ujarnya.
“Percayalah, it will only get better from here, insyaAllah. Bismillah, kita terus dukung dan doakan sampai Garuda mendunia,” tambahnya. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait