JAKARTA, iNewsSerpong.id - Ribuan ojek online (Ojol) akan turun ke jalan pada pelantikan Presiden Terpilih Prabowo Subianto pada 20 Oktober 2024 mendatang.
Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Transportasi Daring Garda Indonesia, Igun Wicaksono, mengungkapkan bahwa mereka akan menuntut Prabowo untuk mengatasi masalah regulasi tarif.
Igun menjelaskan bahwa diperkirakan akan ada antara 10.000 hingga 50.000 massa Ojol yang tumpah ruah bersama masyarakat, dengan titik kumpul di Gedung MPR/DPR RI. Aksi ini akan dilanjutkan hingga Istana Merdeka.
Permohonan Regulasi Tarif
Menurut Igun, aksi ini bertujuan untuk menagih janji Presiden Jokowi yang belum terealisasi mengenai ekosistem transportasi online, termasuk permohonan regulasi tarif untuk pengiriman barang dan makanan.
Asosiasi ini akan meminta Prabowo untuk memerintahkan Kemenkominfo agar membuat formulasi tarif dan regulasi melalui Permenkominfo, serta mengatur status pengemudi ojol yang akan dirumuskan oleh Kemenaker dalam bentuk Permenaker.
Asosiasi Pengemudi Transportasi Daring Garda Indonesia tidak dapat berharap lebih pada pemerintahan Jokowi untuk menyelesaikan isu ini.
Harapan selanjutnya adalah agar regulasi tarif pengiriman barang dan makanan dapat diatur oleh Kemenkominfo, serta perlindungan dan jaminan kesejahteraan bagi pengemudi Ojol dapat ditangani oleh Kemenaker di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait