JAKARTA, iNewsSerpong.id -- Ternyata, DeepSeek telah menjadi aplikasi kecerdasan buatan (AI) gratis yang paling banyak diunduh di Amerika Serikat melalui App Store Apple.
Kemunculan AI asal China ini memicu kegemparan di AS dan mendorong investor untuk melakukan aksi jual besar-besaran terhadap saham perusahaan teknologi di Wall Street.
Pada Senin (27/1/2024), Nvidia mengalami penurunan nilai pasar yang signifikan akibat dampak dari DeepSeek.
DeepSeek berhasil menyalip ChatGPT sebagai aplikasi gratis peringkat teratas di App Store Apple. Lalu, apa perbedaan antara AI DeepSeek dan ChatGPT yang membuatnya begitu mengguncang pasar?
1. Pengembang
- DeepSeek: Merupakan startup yang berbasis di Hangzhou, China, dipimpin oleh Liang Wenfeng, dan didirikan pada tahun 2023. DeepSeek fokus pada aplikasi dan industri tertentu.
- ChatGPT: Dikembangkan oleh OpenAI, perusahaan yang terkenal dengan penelitian dan pengembangan model bahasa canggih.
2. Model dan Arsitektur
- DeepSeek: Menggunakan arsitektur model yang berbeda atau dimodifikasi untuk memenuhi tujuan tertentu sesuai dengan aplikasi yang dituju.
- ChatGPT: Berdasarkan model GPT (Generative Pre-trained Transformer), khususnya GPT-3 atau GPT-4, yang dikenal karena kemampuannya dalam memahami dan menghasilkan teks yang menyerupai tulisan manusia.
3. Fungsi dan Aplikasi
- DeepSeek: Dirancang untuk aplikasi khusus seperti analisis data, prediksi, dan optimasi dalam bidang tertentu seperti keuangan, kesehatan, dan logistik.
- ChatGPT: Lebih umum digunakan untuk berbagai aplikasi seperti percakapan, penulisan kreatif, bantuan pelanggan, dan pendidikan.
4. Ketersediaan dan Akses
- DeepSeek: Aplikasi ini lebih terbatas dalam hal akses publik dan lebih sering digunakan dalam lingkungan perusahaan atau industri tertentu.
- ChatGPT: Tersedia untuk publik melalui berbagai platform dan API, memungkinkan pengguna dari berbagai latar belakang untuk mengakses dan menggunakannya.
5. Pelatihan dan Data
- DeepSeek: Dilatih pada dataset yang lebih spesifik dan relevan dengan aplikasi yang dituju.
- ChatGPT: Dilatih pada dataset yang sangat besar dan beragam, mencakup berbagai topik dan bahasa, sehingga memiliki kemampuan yang lebih umum.
6. Kustomisasi
- DeepSeek: Menawarkan lebih banyak opsi kustomisasi untuk aplikasi khusus.
- ChatGPT: Meskipun dapat disesuaikan, fokus utamanya adalah pada kemampuan umum yang luas.
Secara keseluruhan, perbedaan utama antara DeepSeek dan ChatGPT terletak pada tujuan pengembangan, aplikasi spesifik, dan ketersediaan untuk pengguna umum.
Kelebihan DeepSeek
DeepSeek memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menonjol dalam aplikasi lain, antara lain:
1. Spesialisasi dan Fokus: Dirancang khusus untuk aplikasi atau industri tertentu, memungkinkan solusi yang lebih tepat dan efisien.
2. Kustomisasi Tinggi: Menawarkan tingkat kustomisasi tinggi sesuai dengan kebutuhan spesifik pengguna, termasuk penyesuaian algoritma dan dataset.
3. Optimasi untuk Tugas Tertentu: Dioptimalkan untuk tugas-tugas tertentu seperti analisis prediktif dan deteksi anomali, menjadikannya efektif dalam menyelesaikan masalah kompleks.
4. Efisiensi dan Kecepatan: Dirancang untuk efisiensi tinggi, memungkinkan pemrosesan data dan respons cepat terhadap permintaan pengguna.
5. Integrasi dengan Sistem: Mudah diintegrasikan dengan sistem yang sudah ada, memungkinkan adopsi teknologi AI tanpa perubahan besar.
6. Keamanan dan Privasi: Menawarkan fitur keamanan dan privasi yang tinggi, memastikan data pengguna aman dan terlindungi.
7. Dukungan dan Pemeliharaan: Dilengkapi dengan dukungan komprehensif dari pengembang untuk memastikan model selalu diperbarui.
8. Skalabilitas: Dirancang untuk skalabilitas, mampu menangani volume data besar dan tumbuh seiring kebutuhan bisnis.
Kelebihan-kelebihan ini menjadikan DeepSeek pilihan menarik bagi perusahaan atau organisasi yang memerlukan solusi AI yang spesifik, efisien, dan dapat disesuaikan. Namun, penting untuk mengevaluasi setiap model berdasarkan kebutuhan spesifik dan konteks aplikasi yang diinginkan. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait
