JAKARTA, iNewsSerpong.id – Umat Islam disarankan untuk melaksanakan salat gerhana bulan (Salat Khusuf) saat fenomena gerhana bulan total yang akan terjadi pada 7–8 September 2025.
Berikut ini adalah bacaan niat dan tata cara salat tersebut.
Niat Salat Gerhana Bulan
- Niat Salat Berjamaah:
- Bacaan: أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً/مَأمُومًا لله تَعَالَى
- Latin: Ushallii sunnatal khusuufi rak‘ataini imaaman/makmuuman lillaahi ta‘aalaa.
- Artinya: “Saya shalat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”
- Niat Salat Sendirian:
- Bacaan: أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ لله تَعَالَى
- Latin: Ushallii sunnatal khusuufi rak‘ataini lillaahi ta‘aalaa.
- Artinya: “Saya shalat Khusuf sendirian dua rakaat karena Allah.”
Tata Cara Salat Gerhana Bulan
- Membaca Niat (seperti yang tertera di atas).
- Takbiratul Ihram.
- Membaca Do’a Iftitah dan Bertawazud.
- Membaca Surah Al-Fatihah.
- Baca Surah Panjang dan jaharkan.
- Ruku’ dan bangkit dari ruku’ (i’tidal).
- Membaca Al-Fatihah dan Surah Panjang lagi.
- Ruku’ Kedua: lebih singkat dari yang pertama.
- Sujud: seperti ruku’.
- Mengerjakan Raka’at Kedua: dilakukan sama seperti raka’at pertama, tetapi gerakan dan bacaan lebih singkat.
- Tasyahud dan Salam.
- Khutbah: Imam menyampaikan dua khutbah, mengajak jemaah untuk berdzikir dan berdoa.
Keutamaan Salat Gerhana Bulan
- Meningkatkan Rasa Takut kepada Allah: Momen gerhana mengingatkan kita akan kekuasaan Allah.
- Rasulullah SAW Diperlihatkan Surga dan Neraka: Menjadi pelajaran bagi umat.
- Mempertebal Keimanan: Gerhana bulan merupakan bukti kekuasaan Allah.
Dengan memahami tata cara dan niat salat gerhana, semoga kita bisa melaksanakan ibadah ini dengan baik. (*)
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait
