Rise Tower di Arab Saudi Setinggi 2 Km, Penantang Serius Burj Khalifa

Anton Suhartono
Gelar gedung tertinggi di dunia mungkin akan berpindah dalam beberapa tahun, bukan lagi Burj Khalifa di Dubai (Foto: Gulf News)

DUBAI, iNewsSerpong.id – Gelar gedung tertinggi di dunia yang selama ini dipegang Burj Khalifa tampaknya tidak akan bertahan lama.

Dalam beberapa tahun ke depan, setidaknya ada tiga proyek pencakar langit yang digadang-gadang menyalipnya: dua di Arab Saudi dan satu di Uni Emirat Arab (UEA).

Yang paling ambisius adalah Rise Tower di Riyadh. Gedung ini diproyeksikan menjulang hingga 2 kilometer, dua kali lebih tinggi dari Burj Khalifa yang berada di angka 828 meter.

Dana Investasi Publik

Jika rampung, Rise Tower akan menjadi struktur tertinggi yang pernah dibangun manusia.

Proyek ini diperkenalkan pada 2023 sebagai bagian dari pengembangan kawasan North Pole seluas 306 km². Didukung Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi.

Rise Tower dirancang oleh Foster + Partners dan akan memiliki 678 lantai berisi hotel mewah, hunian, perkantoran, ruang rekreasi, hingga dek observasi raksasa. Biaya konstruksi diperkirakan mencapai 5 miliar dolar AS.

Selain itu, ada Jeddah Tower yang sempat tertunda sejak 2018. Pembangunan menara lebih dari 1 km ini kembali berjalan dan kini telah melampaui 70 lantai.

Dijadwalkan selesai pada 2028, menara ini akan menjadi gedung pertama di dunia yang menembus ketinggian 1.000 meter lebih, sekaligus ikon baru Kota Ekonomi Jeddah.

Editor : Syahrir Rasyid

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network