DUBAI, iNewsSerpong.id - Elon Musk berkeinginan menjadi CEO Twitter. Dia akan memimpin perusahaan raksasa media sosial itu setelah membelinya USD 44 miliar atau setara dengan Rp 636 triliun.
Mengomentari keinginan CEO Tesla itu, salah seorang pemegang saham Twitter yang juga miliarder Arab Saudi, Pangeran Alwaleed bin Talal, menyambut baik. Dia yakin Musk bisa membawa Twitter menjadi lebih baik dan berkembang.
Komentar pangeran yang pernah ditahan atas perintah Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman karena dituduh korupsi itu cukup mengejutkan. Pasalnya pada 14 April lalu Alwaleed sempat menentang rencana pembelian Twitter oleh Musk.
Dia beralasan harga yang ditawarkan oleh Musk tidak mendekati nilai intrinsik Twitter, mengingat prospek pertumbuhannya. Namun melalui cuitan, Kamis (5/5/2022), dia mengatakan senang bisa bekerja sama dengan teman barunya, Musk.
"Saya percaya Anda akan menjadi pemimpin yang sangat baik bagi Twitter untuk mendorong dan memaksimalkan potensi besar ini," kata Alwaleed. "Kingdom Holding Company dan saya berharap akan menggelontorkan USD 1,9 miliar di Twitter yang 'baru' dan bergabung dengan Anda dalam perjalanan mengasyikkan ini," ujarnya, seperti dilaporkan Reuters.
Editor : Syahrir Rasyid
Artikel Terkait