get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengapa Diperingati Setiap 1 Juli? Ini Sejarah Hari Bhayangkara

Pengamat Ingatkan Polri Lebih Sigap Hadapi Hoaks, Sambut Hari Bhayangkara

Jum'at, 01 Juli 2022 | 08:06 WIB
header img
Pengamat intelijen dan Ketua DPP Partai Perindo Bidang Hankam dan Cyber Security Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati. (Foto : Perindo) 

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Hari Bhayangkara atau Hari Ulang Tahun Polri ke-76 kembali dirayakan setiap 1 Juli. Pengamat militer dan intelijen Dr Susaningtyas NH Kertopati memberikan beberapa masukan terkait korps pimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ini.

Pertama, Polri dituntut untuk mampu melakukan penegakkan hukum berdasarkan analisis intelijen dan kemampuan forecasting sehingga Polri tidak reaktif, tapi juga prokatif.

Polri diharap akuntabel ke masyarakat, termasuk dalam penegakkan hukum. "Polri perlu menunjukkan bahwa gakkum tidak memandang kelas dan golongan," kata Nuning, sapaan akrabnya, dikutip dari keterangannya, Jumat (1/7/2022).

Menurut Nuning, Polri yang transparan dan akuntabel akan meningkatkan kecintaan dan kepercayaan masyarakat terhadap upaya-upaya gakkum yang dilakukan.

Polri juga harus lebih sigap dalam hadapi hoaks dan post truth di tengah masyarakat. Polri dinilai perlu meyakinkan masyarakat bahwa semua orang sama di hadapan hukum, termasuk bahwa Polri itu netral dari intervensi politik dan atau Polri tidak bermain politik praktis.

Nuning meminta Polri harus lebih berani melangkah untuk mengatasi teroris dengan regulasi atau payung hukum. Juga harus menegakkan aturan penyadapan untuk mengantisipasi dan mencegah sehingga penyadapan bisa untuk preemptif bukan saja preventif.

"Untuk STIK/PTIK akan lebih bermanfaat untuk mendukung kinerja Polri bila dijadikan Universitas. Contoh: Forensik bisa menjadi Ilmu Kajian yang bisa dikembangkan berkelas dunia sehingga Forensik bisa lebih mendalam keilmuannya," ujarnya.

Terkait munculnya diskursus Ganja Medis, Polri dinilai harus tegas bahwa hal ini tak bisa sembarang dilegalkan tanpa ada penelitian terdahulu. Kemudian, terkait dinamika Lakalantas menurut dia meski tampaknya sudah lebih baik pengentasan masalahnya tetapi masih banyak yang belum tertib berkendara.

Ganjil Genap juga butuh dikaji ulang karena masyarakat malah merasa kadang tambah macet. "Hal yang berkaitan dengan kriminalitas jalanan juga membutuhkan perhatian peningkatan kepiawaian polisi dalam menanganinya," ujar Ketua DPP Bidang Hankam dan Siber Partai Perindo ini.

Mengenai kasus separatisme KSTP Papua menurut Nuning akan bisa diminimalisir bila anggota Polri yang dikirim diberi bekal pengetahuan komunikasi antarbudaya serta paham budaya Papua.

Dia menilai sangat penting untuk melakukan propaganda dan kontra propaganda yang terukur, efektif, efesien dan tepat sasaran. Melalui hal itu, maka konstruksi sosial-politik yang membentuk opini publik dapat meminimalisir dukungan kepada kelompok insurgensi.

"Kita harus tegas  menunjukkan kepada pemberontak separatis Papua bahwa kita eksis dan kepada negara asing pendukungnya memperlihatkan kita kuat dan tidak goyah sebagai negara bangsa," kata Nuning.

Nuning juga memberikan apresiasi tinggi kepada kinerja Polri di kepemimpinan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, utamanya semangat dalam penggunaan anggaran secara akuntabel dan transparan.

"Apresiasi juga kepada Polri khususnya Densus 88 yang sukses dalam penanganan Terorisme. Polri juga dinilai sukses dalam penanganan Covid dengan menjaga ketertiban masyarakat sehingga Covid-19 cepat diatasi," kata Nuning. 

Dia juga mengapresiasi Kapolri yang berinisiatif membangun kesetaraan gender di Polri dengan menaikan pangkat Polwan setara polisi pria. (*)


Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Hari Bhayangkara, Pengamat Ingatkan Polri Lebih Sigap Hadapi Hoaks ", Klik untuk baca: https://www.inews.id/news/nasional/hari-bhayangkara-pengamat-ingatkan-polri-lebih-sigap-hadapi-hoaks/all.

Download aplikasi Inews.id untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
https://www.inews.id/apps

 

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut