get app
inews
Aa Text
Read Next : Projogo Pangestu Salah Seorang dari 5 Orang Terkaya di Asia 2024

Wah, Harta Orang Tajir Indonesia Melejit di Tengah Kondisi Pandemi     

Senin, 29 November 2021 | 06:14 WIB
header img
 2021 menunjukkan kenaikan terbesar dicetak simpanan jumbo di atas Rp 5 miliar yang kini tembus Rp3.719 triliun. Foto/Ilustrasi

JAKARTA, iNewsSerpong.id – Harta orang  tajir alias sultan di Indonesia selama pandemi berlangsung terus melejit .Untuk simpanan di atas Rp5 miliar tembus Rp3.719 triliun berdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menunjukkan nominal simpanan di perbankan  mengalami kenaikan 9,1% dibandingkan tahun lalu. Tercatat total simpanan di bank pada Oktober 2021 mencapai Rp7.301 triliun.

Dalam laporan LPS bertajuk 'Distribusi Simpanan Bank Umum Oktober 2021', total nominal simpanan naik 1,1% secara MoM. Sementara itu kenaikan terbesar dicetak simpanan jumbo di atas Rp 5 miliar yang kini tembus Rp3.719 triliun.

Simpanan jumbo bernilai di atas Rp 5 miliar mencatat kenaikan tertinggi dibandingkan tier simpanan lainnya yakni 13,6% dari tahun lalu. Sedangkan dari bulan sebelumnya simpanan orang tajir tumbuh 1,5% MoM. Simpanan jumbo ini juga berkontribusi 50,9% dari total simpanan di bank.

"Berdasarkan jenis simpanan, simpanan dengan nominal terbesar terdapat pada simpanan deposito yang mencakup 39,1% total simpanan. Kenaikan nominal simpanan terbesar terdapat pada jenis simpanan Giro sebesar 2,5% MoM. Sedangkan penurunan pertumbuhan nominal simpanan terbesar terdapat pada jenis simpanan sertifikat deposito sebesar -23,9%," tulis laporan LPS yang dirilis 24 November 2021.

Seluruh simpanan berdasarkan tiering nominal mengalami kenaikan secara tahunan. Simpanan bernilai Rp 100 juta ke bawah tumbuh 3,2% dari posisi tahun lalu menjadi Rp 947 triliun. Meski mengalami peningkatan, namun jenis tabungan ini tumbuh paling lamban dibandingkan lainnya.

Sebut saja simpanan dengan nominal Rp100 juta hingga Rp200 juta tumbuh 6,5% menjadi Rp 392 triliun. Lalu simpanan Rp200 juta - Rp500 juta juga naik 5,7% menjadi Rp 623 triliun. Selanjutnya simpanan Rp500 juta - Rp 1 miliar tumbuh 4,8% menjadi Rp 537 triliun.

Simpanan jumbo di atas Rp 1 miliar-Rp 2 miliar naik 4,9% menjadi Rp 475 triliun. Kenaikan lebih tinggi terjadi pada simpanan Rp 2 miliar-Rp 5 miliar yang naik 5,2% menjadi Rp 609 triliun.

Sementara itu seiring lonjakan nilai simpanan, LPS juga mencatat kenaikan jumlah rekening pada bulan Oktober 2021. Dimana total rekening simpanan bulan Oktober 2021 mencapai 378,6 juta rekening atau naik 1,6% MoM dan meningkat 11,3% dari tahun lalu.

Berdasarkan jenis simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada tabungan yang mencakup 97,5% total rekening simpanan. Kenaikan jumlah rekening terbesar terdapat pada rekening tabungan sebesar 1,6% MoM, sedangkan penurunan terbesar terdapat pada rekening sertifikat deposito sebesar -16,7% MoM.

Mayoritas dari rekening tersebut merupakan rekening dengan nilai simpanan kecil Rp 100 juta ke bawah yang mencapai 98,4%. Seluruh rekening pada kategori ini mengalami kenaikan, dengan kenaikan terbesar terdapat pada tiering simpanan di bawah Rp100 juta sebesar 1,6% MoM

Sementara jumlah rekening dengan nilai simpanan jumbo di atas Rp 5 miliar hanya sebanyak 117 ribu, atau 0,03% dari total rekening.

Penjaminan simpanan LPS mencakup 378,3 juta rekening atau sebesar 99,9% total rekening dijamin penuh. Sedangkan 0,3 juta rekening atau sebesar 0,1% total rekening dijamin sebagian sampai dengan Rp2 miliar.

Sebagai informasi sumber data Distribusi Simpanan Bank Umum (BU) berasal dari Laporan Posisi Simpanan yang disampaikan 107 Bank Umum kepada LPS setiap bulan sesuai ketentuan pasal 2 PLPS nomor 1 tahun 2016 tentang Laporan Bank Umum Peserta Penjaminan Simpanan.

Simpanan yang disajikan dalam laporan ini meliputi dana pihak ketiga dan simpanan dari bank lain, tidak termasuk simpanan cabang luar negeri dan pinjaman bersaldo kredit. (*)

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut