Tidak hanya itu, Yudo Margono juga pernah menempati jabatan strategis seperti Komandan KRI Ahmad Yani-351, Komandan Lanal Sorong (2008), Komandan Satkor Koarmatim, hingga Komandan Kolat Koarmabar tahun 2012.
Kariernya di Angkatan Laut semakin bersinar ketika ditunjuk sebagai Komandan Lantamal I Belawan (2015-2016), Kepala Staf Koarmabar (2016-2017), hingga Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil).
Laksamana Yudo Margono setelahnya dipercaya sebagai Pangarmada I (2018-2019) sebelum akhirnya menjabat Pangkogabwilhan I (2019-2020). Saat itu, tugas Yudo cukup berat karena sedang muncul isu pelanggaran kedaulatan wilayah perairan Natuna oleh kapal China.
Atas jasa dan pengabdiannya kepada bangsa Indonesia, berbagai bintang tanda jasa pun turut diraih Yudo. Sebut saja seperti Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Jalasena Utama, Satya Lencana VIII, Satya Lencana Wira Nusa, dan masih banyak lainnya.
Dalam kehidupan pribadinya, Yudo Margono memiliki seorang istri bernama Veronica Yulis Prihayati. Dikenal sebagai seorang perwira menengah Polri, dia juga menjabat sebagai Ketua Umum Jalasenastri.
Istri Laksamana Yudo Margono ini cukup aktif dalam berbagai kegiatan pembinaan istri-istri TNI Angkatan Laut, termasuk memberi pelatihan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) kepada para anggotanya.
Pada 20 Mei 2020, Yudo Margono resmi dilantik menjadi KSAL. Sekadar informasi, upacara serah terima jabatan (Sertijab) dipimpin langsung oleh Panglima TNI kala itu, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. (*)
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Senin, 28 November 2022 - 17:41 WIB oleh Mohammad Atik Fajardin dengan judul "Profil Laksamana Yudo Margono, Calon Panglima TNI Peraih Bintang Jalasena Utama".
Editor : Syahrir Rasyid