NEW DELHI, iNewsSerpong.id – India terkenal dengan tradisi pesta pernikahannya yang besar dan meriah. Penyelenggara pesta biasanya mengundang ratusan, dan dalam beberapa kasus bahkan sampai ribuan tamu.
Bagian inti sekaligus yang utama dalam ritual pernikahan di India adalah tatkala kedua mempelai bertukar ikrar pernikahan dan mempersatukan dua keluarga. Akan tetapi, mayoritas tamu yang hadir tidak ada hubungannya dengan acara utama itu. Mereka hanya datang, menyerahkan kado, menyantap makanan, lalu meninggalkan lokasi pesata.
Perhelatan besar di India memungkinkan orang-orang, yang bahkan tidak diundang, untuk menyusup ke pesta pernikahan dan ikut menikmati makanan mewah yang disajikan. Menurut laporan media lokal, praktik semacam itu ternyata sudah menjadi hal yang lumrah di India.
Dalam kebanyakan kasus, tuan rumah tidak terlalu peduli jika mendapati ada tamu yang tak diundang ikut menyantap hidangan pesta mereka. Akan tetapi, tidak semua penyelenggara pesta juga yang mau bersikap lunak.
Seperti yang dialami seorang mahasiswa MBA di Kota Bhopal, Negara Madhya Pradesh, misalnya. Dia harus membayar mahal gara-gara menikmati makanan gratisan di pesta pernikahan di kota tersebut, baru-baru ini. Mahasiswa itu dipaksa untuk mencuci piring oleh panitia pesta, setelah mereka memergokinya sedang menyantap hidangan pesta.
Editor : Syahrir Rasyid