get app
inews
Aa Read Next : Tahun 2022 Polda Sulut Ungkap 297 Kasus Narkoba, 339 Tersangka Ditangkap

Irjen Setyo Budiyanto Disambut Secara Adat Natoni di Mapolda NTT

Jum'at, 31 Desember 2021 | 10:47 WIB
header img
Kapolda Nusa Tenggara Timur, Irjen Pol Setyo Budiyanto. (tribratanewsntt.com)

KUPANG, iNews.Serpong.id – Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Pol Drs Setyo Budiyanto, SH, MH, bersama Ny Henny Setyobudi disambut secara adat Natoni (Timor) oleh para tua adat saat pertama kali menginjakkan kaki di Mapolda NTT, Kamis (29/12/202). Mantan Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini dilantik menjadi Kapolda NTT oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta, sehari sebelumnya.

Natoni salah satu bentuk cara menyampaikan pesan ke khalayak umum maupun perorangan atau kelompok menggunakan bahasa Dawan dalam tingkatan yang tinggi. Di Polda NTT, Adat Natoni merupakan penyambutan pejabat baru.

Kapolda bersama Ny Henny Setyobudi diterima langsung oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs A Kliment Dwikorjanto, MSi dengan pengalungan selendang kain tenun khas NTT dan penyerahan buket bunga kepada Ibu Kapolda NTT oleh Ibu Wakapolda NTT Ny Youke Kliment Dwikorjanto. Setelah penyambutan secara adat, Kapolda bersama Ibu disambut tarian Letuhele dari Flores Timur, dilanjutkan dengan sapaan perkenalan oleh pejabat utama dan para Kapolres jajaran beserta Ibu menuju Lobby Mapolda NTT yang sudah ditunggu oleh Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, SH, M.Hum bersama Ny Evi Lotharia Latif, S.H. Irjen Lotharia Latif adalah Kapolda NTT sebelumnya yang mendapat tugas baru sebagai Kapolda Maluku.

Kamis siang, digelar Laporan Kesatuan dan penandatanganan memori serh terima jabatan Kapolda NTT. Irjen Lotharia Latif mengatakan, seluruh kegiatan Polda NTT berlangsung aman berkat kerja keras seluruh pejabat utama dan para kapolres yang selama ini penuh dedikasi, loyalitas, dan integritas.

"Di depan bapak Kapolda ada 21 Kapolres yang merupakan petarung semua. Saya bangga bisa bersama teman-teman semua dengan segala keterbatasan yang ada,” ucapnya. 

Irjen Setyo Budiyanto mengaku bangga atas penyambutannya di Polda NTT. “Ini merupakan salah satu penghargaan buat saya selaku Kapolda baru," ujarnya. 

Setyo berharap para pejabat utama maupun Kapolres agar selalu berkerja sama sehingga ia bisa mengetahui kondisi dan situasi wilayah hukum Polda NTT. Kerja sama, kata dia, memerlukan koordinasi yang baik. “Tanpa adanya informasi dan data, saya tidak akan bisa berbuat apa-apa. Saya tidak akan bisa menerapkan sebuah strategi," tuturnya. 

Seperti dikutip dari laman tribratanewsntt.com, Kapolda mengungkapkan, strategi penting, tapi yang paling penting eksekusinya. Bagaimana mengambil langkah kebijakan, pengambilan keputusan, melaksanakan eksekusi itu. 

"Yang lebih spesifik lagi kira-kira kebijakan apa yang bisa kita bahas, kita lakukan bersama supaya eksekusinya berjalan dengan baik. Eksekusi sepanjang tidak menyalahi aturan, sepanjang itu untuk kebaikan kita bersama, untuk kepentingan masyarakat, ada keadilan di dalamnya, saya yakin tidak ada masalah," katanya. 

Menyangkut transformasi Polri yang presisi, dia yakin semua lebih paham. “Tapi saya hanya ingin menggarisbawahi sedikit. Transformasi itu sebenarnya kalau bahasa di muslim hijrah. Artinya, perubahan yang belum baik menjadi baik, yang baik menjadi lebih baik lagi. Bahkan kalau sudah baik menjadi sempurna, diharapkan masing-masing bisa untuk menjabarkan," ujarnya.

Terkait pengamanan Natal dan Tahun Baru, Setyo meminta kepada jajaran agar segala ancaman yang terjadi di wilayahnya jangan disepelekan meskipun masalah itu kecil. Masalah yang ada segera dituntaskan karena dari hal yang kecil kita biarkan akan menjadi sedang dan dari sedang bisa jadi besar. “Saya juga minta setiap pekerjaan harus dievaluasi karena kerja tanpa dilakukan evaluasi, itu enggak akan kelihatan hasilnya," Kapolda Setyo mengingatkan.

Editor : Syahrir Rasyid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut