Artis Open BO di List Mucikari Cassandra Angelie, Siap-siap Tunggu Panggilan Dari Polda Metro Jaya

Artis Open BO di List Mucikari Cassandra Angelie, Siap-siap Tunggu Panggilan Dari Polda Metro Jaya

Baca Juga

Tak Bisa Bayar, Pelaku Penusukan Wanita Open BO MiChat di Palmerah Ternyata Pengangguran

Helmi Syarif

JAKARTA, INewsSerpong.id - Siap-siap, artis Open BO yang masuk daftar di  mucikari Cassandra Angelie, dalam waktu dekat akan dipanggil Polda Metro Jaya.Para itu artis masih muda mulai dari model hingga pesinetron berdomisili di Ibu Kota. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan, artis itu diduga terkait dengan mucikari yang sebelumnya tertangkap usai menjual artis Cassandra Angelie. 

Baca Juga

WNA Rusia Open BO, Patok Rp4 Juta Sekali Kencan Ditangkap di Tangerang

Keterlibatan artis lain itu didapat berdasarkan pemeriksaan tiga mucikari yang ditangkap bersama Cassandra Angelie. ”Berdasarkan pengembangan tiga mucikari ada beberapa public figure lain yang berdomisili Jakarta juga masuk dalam kelompok ini sehingga akan dilakukan pemanggilan,” kata Zulpan, Senin (3/1/2022). 

Zulpan belum memerinci soal jumlah artis lainnya yang terlibat prostitusi online seperti Cassandra Angelie. Dia hanya mengatakan jumlahnya lebih dari satu. ”Ada beberapa itu kan jadi lebih dari satu ya. Cukup banyak,” ujarnya. 

Untuk itu, kata dia, daftar para artis Ibu Kota yang terlibat prostitusi online itu akan segera dilakukan pemanggilan oleh pihak kepolisian.”Kita rencanakan dulu nanti baru ditentukan tanggal (pemanggilan),” ungkapnya.

Baca Juga

7 Aplikasi yang Marak Disalahgunakan untuk Open BO

Untuk diketahui, Artis Cassandra Angelie dan mucikarinya ditangkap polisi karena diduga terlibat prostitusi. Cassandra Angelie ditangkap pada Rabu (29/12/2021) di sebuah hotel di daerah Jakarta Pusat. 

Hasil pemeriksaan awal, polisi sebelumnya telah mengungkap ada selebritas lain di daftar atau list yang dipegang muncikari Cassandra. Zulpan mengatakan pihaknya telah mengantongi data soal pesohor lain yang masuk daftar muncikari itu.(*)

Editor : Syahrir Rasyid