JAKARTA, iNews.id - Pengemudi ojek online (ojol) mengajukan permintaan kepada pemerintah untuk memberikan perhatian terhadap kesehatan dalam pekerjaan mereka. Ini disebabkan oleh dampak buruknya kualitas udara di Jakarta yang dirasakan oleh para pengemudi, termasuk Presiden Jokowi yang mengalami batuk.
Igun Wicaksono, Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojek Online Garda Indonesia, mengungkapkan bahwa banyak pengemudi ojol yang mengalami Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), batuk, dan demam. Semua ini adalah konsekuensi dari kualitas udara yang buruk di Jakarta.
"Kualitas udara yang tidak baik berdampak negatif pada rekan-rekan pengemudi ojol, terutama mereka yang bekerja pada siang hari. Karena pada siang hari, jumlah kendaraan yang beroperasi di jalan lebih banyak, sehingga risiko terpapar penyakit lebih tinggi," ujar Igun ketika dihubungi oleh Okezone pada Rabu, 16 Agustus 2023.
Oleh karena itu, Igun meminta pemerintah segera mengatasi permasalahan buruknya kualitas udara di Jakarta. Selain itu, Igun juga mengusulkan agar para pengemudi ojol diberikan tunjangan kesehatan.
"Idealnya, pemerintah bisa memberikan fasilitas pemeriksaan kesehatan gratis kepada pengemudi ojol di titik-titik tertentu di kota Jakarta. Langkah ini akan membantu para pengemudi ojol untuk mengukur sejauh mana dampak buruknya kualitas udara di Jakarta terhadap kesehatan mereka," tambah Igun.
Selain itu, Igun juga meminta pemerintah untuk menyediakan vitamin dan obat-obatan secara gratis kepada para pengemudi ojol. Semua solusi ini diharapkan dapat didengar oleh pemerintah, agar lebih memperhatikan masyarakat yang terdampak, terutama mereka yang bekerja di luar ruangan.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta